14 Ide Membuat Foto Produk Menarik & Bikin Omzet Melejit

Pada zaman ini tak hanya dengan proses produksi yang baik, Anda juga perlu melakukan strategi promosi. Salah satu cara untuk mempromosikan produk bisnis Anda yaitu dengan menghasilkan gambar yang menarik.

Ketika berbelanja online, pembeli tidak hanya mencari harga terbaik, tetapi juga akan memeriksa gambar produk dan melihat review dari orang lain.

Dengan melakukan itu, Anda dapat meningkatkan minat beli dan foto produk dapat menjadi ciri khas bisnis Anda.

Ketika kita mencari suatu produk di toko online, biasanya muncul gambar yang serupa, bahkan identik. Selain itu, ada banyak foto produk yang kurang memiliki daya tarik visual.

Lalu, bagaimana Anda bisa menghasilkan foto produk yang berkualitas tinggi?

Yuk kita simak mengenai ide membuat foto produk menarik calon konsumen Anda di bawah ini :

Apa itu Foto Produk?

Dilansir dari wordstream, bahwa foto produk dengan kualitas tinggi merupakan kunci penjualan, karena 93% konsumen menganggap tampilan visual ini sebagai faktor penentu utama dalam keputusan pembelian.

Bahwasannya fotografi produk ini dikenal sebagai fotografi komersial. Fotografi komersial ini tujuannya untuk membuat foto produk Anda dijual dan mendorong pembeli agar membeli produk yang di foto.

Umumnya foto produk dapat digunakan di situs web, e-commerce dan media sosial tujuannya agar mendorong penjualan produk atau layanan Anda.

Dengan kata lain, foto produk berfungsi sebagai iklan dan mencoba meyakinkan pelanggan untuk membeli produk.

Seperti yang kita tahu, bahwa dunia online mempermudah dalam segala hal salah satunya berbelanja online. Nah, saat Anda berbelanja secara online kita akan disuguhi banyak pilihan.

Contohnya, ketika membeli sepatu di toko online pasti Anda akan menemukan berbagai macam toko online yang menjual sepatu. Foto produk ini bisa membantu Anda untuk menjelaskan apa yang Anda jual.

Apakah foto produk penting untuk bisnis Anda? Tentu saja! Karena saat melihat harga, pembeli juga melihat-lihat gambar produk dari setiap toko e-commerce.

foto produk menarik

Jenis-Jenis Membuat Foto Produk Menarik

Kemungkinan besar kebanyakan orang tidak mengetahui atau tidak akan melakukannya bahwa dengan membuat foto produk menarik bisa Anda jadikan sebagai karakteristik dari brand Anda.

Kemudian, sebagian besar sebelum membeli, pembeli melihat foto produk terlebih dahulu, hingga membaca deskripsi item untuk melihat apakah itu cocok untuk mereka.

Seorang fotografer menjelaskan bahwasannya ada banyak hal yang perlu diketahui dari produk seperti ukuran, bentuk, warna, dan bahkan cara penggunaannya.

Nah, fotografi produk memiliki banyak jenis untuk membuat foto produk Anda terlihat menarik dalam bisnis Anda, seperti gambar produk studio, foto gaya hidup, visual produk yang sedang digunakan, foto kelompok produk, dan kemasan produk.

Berikut ini ada 12 jenis membuat foto produk menarik :

1. Individual Shots

Foto individual adalah gambar dari satu produk yang disajikan dalam satu bingkai. Foto semacam ini biasanya muncul dalam katalog produk, spanduk, dan halaman produk untuk menampilkan item yang menjadi fokus dari seluruh koleksi.

2. Group Shots

Group shots adalah foto beberapa produk dalam satu bingkai. Jenis foto ini sangat bagus untuk menampilkan produk paket atau variasi produk.

Misalnya, menampilkan satu set produk kecantikan, beberapa minuman dengan rasa yang berbeda, atau botol air dalam berbagai ukuran.

3. Lifestyle Shots

Lifestyle shots adalah foto produk yang menunjukkan seperti apa produk itu ketika digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada calon pelanggan tentang cara kerja produk.

Seringkali, foto produk memerlukan penggunaan model, seperti pakaian pada pria atau wanita.

Kemudian bisa menggunakan fotografi flat lay yaitu mengatur barang pada permukaan yang datar dan menambahkan properti untuk membuatnya terlihat menarik. misalnya dengan menata makanan di atas piring.

4. Scale Shots

Karena pelanggan tidak dapat merasakan produk secara fisik saat berbelanja online,

mereka hanya dapat melihat foto. Untuk memberikan gambaran yang lebih baik kepada pembeli tentang ukuran setiap produk, scale shots dapat digunakan untuk membandingkan produk dengan benda lainnya sesuai dalam kehidupan sehari-hari.

Misal, saat Anda mengambil gambar power bank di samping ponsel untuk menampilkan bahwa power bank yang dijual ini berukuran tipis dan tidak terlalu besar.

scale shots

5. Detailed Shots

Kebanyak produk sulit dilihat dengan gambar standar, sehingga perlu menggunakan foto dengan jenis detailed shots tujuannya untuk menampilkan aspek detail suatu produk. Contohnya, pada produk berlian cincin, kalung, atau perhiasan lainnya.

Apabila mengambil foto produk semacam ini, pencahayaan dan pengaturan kamera yang sedikit berbeda, mulai dari, lensa makro untuk menangkap detail kecil, dan lain sebagainya.

6. Packaging Shots

Selain produk, pelanggan juga perlu memperhatikan kemasan dari produk tersebut. Karena dengan memiliki kemasan yang menarik bisa berpotensi membujuk konsumen untuk membeli barang Anda.

Dengan demikian, ada jenis fotografi ini disebut dengan packaging shots. Jenis foto produk ini mencakup tampilan produk dan kemasannya dalam satu frame.

Jika Anda telah menciptakan kemasan yang menarik perhatian, maka perlu untuk dipamerkan agar bisa menarik perhatian pembeli.

7. Simple Studio Product Shots

Foto produk saat ini lebih populer dari sebelumnya karena permintaan yang besar untuk citra bisnis Anda. Kemudian terdapat jutaan produk yang dijual di internet setiap hari, jadi sangat penting untuk memiliki foto-foto bagus untuk menunjukan keakuratan.

Ketika mengambil foto produk, jenis produk juga akan menentukan bagaimana cara memamerkannya. Misalnya, sebotol parfum membutuhkan pendekatan pencahayaan yang berbeda dibandingkan dengan kemasan produk.

Selain itu, contoh pada botol air ini sangat baik dari segi pengaturan pencahayaan yang sederhana dengan latar belakang putih dan tujuan untuk menunjukan cahaya tembus cahaya dan warna hijau.

Jadi, foto produk ini berfungsi untuk mengilustrasikan kepada pembeli seperti apa produk itu dan terdiri dari apa. Karena pembeli tidak dapat benar-benar memegang dan menyentuh produk untuk diri mereka sendiri

8. White Background Photos

Fotografi produk dengan latar belakang putih lebih sering terlihat daripada jenis lainnya, dan ini disebabkan oleh beberapa alasan.

Tujuan utama di sini adalah untuk membuat produk tampak seolah-olah melayang di udara dengan menciptakan efek ‘knockout‘.

Dengan bantuan program seperti Photoshop, Anda dapat menghapus dari latar belakang aslinya dan Anda dapat mengatur dalam tata letak banyak gambar.

White Background Photos

9.Studio Setups

Kebanyakan produk yang difoto di studio dengan tujuan memiliki kontrol yang komprehensif. Hal ini memungkinkan produk ditempatkan pada posisi yang seharusnya dan juga mencegah angin yang bisa mempengaruhi produk Anda.

Selain itu, dengan menggunakan studio Anda tidak perlu berubah saat produk dipindahkan.

Kemudian, apabila memotret beberapa produk, yang penting adalah menetapkan pencahayaan sehingga hanya sedikit penyesuaian yang harus dilakukan saat setiap produk disetel dengan baik.

10. Non Traditional Product Images

Terkadang, fotografi yang tidak melibatkan produk apa pun diperlukan. Jenis fotografi produk ini tidak selalu menjual produk melainkan ide.

11.Hanging Products

Sama seperti manekin yang memamerkan pakaian, Anda juga bisa menggantung produk agar terlihat lebih 3 dimensi. Ketika Anda menggerakan tiang-tiang itu, maka bisa terlihat lebih 3 dimensi.

12.Large Products

Tergantung pada ukuran dan beratnya, produk besar dapat membawa tantangan tersendiri. Strategi pemotretan yang tepat akan bervariasi berdasarkan produk, lokasi, dan hasil gambar yang diinginkan.

Tips Foto Produk Menarik Pelanggan

Di zaman modern ini, banyak orang menggunakan teknologi untuk berjualan termasuk anak muda.

Menurut sumber dari hootsuite, bahwa ada berbagai macam platform media sosial yang tersedia, seperti Facebook, Twitter, dan Instagram, telah menciptakan pasar yang ideal untuk penjual online.

Nah, toko online sendiri sangat penting untuk bisa menampilkan foto produk menarik di Instagram, karena ini adalah salah satu daya tarik utama yang diperhatikan pelanggan.

Melakukan hal itu akan membantu Anda menarik pelanggan agar melihat dan membeli produk Anda.

Sayangnya, sejumlah pedagang online tidak memiliki pengetahuan untuk mengambil foto produk menarik. Oleh karena itu, kebanyakan mereka mempekerjakan fotografer profesional yang menawarkan jasa fotografi produk untuk melakukan pekerjaan ini.

tips foto produk menarik

Di bawah ini terdapat 15 tips bagaimana cara menghasilkan foto produk menarik pelanggan Anda dan bisa dipromosikan dengan baik :

1. Menggunakan Kamera yang Bagus

Kunci untuk mendapatkan foto produk menarik atau luar biasa adalah menggunakan kamera berkualitas seperti DSLR atau SLR agar menghasilkan gambar yang tajam dan berkualitas bagus.

Jangan khawatir jika Anda baru memulai bisnis dan tidak memiliki uang untuk membeli kamera yang bagus, Anda masih bisa mendapatkan foto yang bagus dengan ponsel Anda.

Untuk hasil terbaik, Anda sebaiknya menggunakan kamera ponsel Anda perlu mengaktifkan HDR, agar mendapatkan output gambar yang lebih baik.

2. Mengatur Background Foto Produk

Bahwasannya tujuan untuk memilih warna latar belakang yang tepat itu bukan hanya membantu pembeli fokus pada produk, tetapi juga mempermudah proses pengeditan, seperti menghilangkan bagian yang tidak diinginkan dan mengubah bayangan latar belakang.

Kemudian, saat mengambil foto produk, Anda dapat menggunakan latar belakang putih atau warna terang lainnya, atau yang berkoordinasi dengan tema produk.

Akan tetapi jika produk Anda lebih kecil, maka cukup jepitkan selembar kertas putih ke kursi sebagai latar belakang foto Anda.

2. Mengatur Tata Letak Produk

Selanjutnya, Anda perlu mengatur tata letak produk Anda. Meskipun tugas ini mungkin tampak sederhana, namun tidak mudah. Anda harus memastikan bahwa produk memiliki pencahayaan, penempatan dan sudut yang tepat.

Produk diletakan di depan latar belakang, pastikan produk berada di tengah dan pada permukaan yang rata atau stabil.

Anda juga bisa menambahkan beberapa dekorasi atau elemen tambahan agar terlihat lebih menarik, tetapi jangan menambahkan terlalu banyak agar pelanggan tetap fokus pada produk.

3. Pencahayaan Harus Terang

Dilansir dari markbrion, bahwa pencahayaan ini merupakan faktor kunci dalam menciptakan gambar yang sukses.

Cahaya adalah elemen penting dalam fotografi, karena dapat mempengaruhi suasana dan efek keseluruhan foto. Ada dua pilihan utama untuk pencahayaan, cahaya matahari alami dan cahaya buatan.

Jika Anda perlu hemat biaya, maka memanfaatkan cahaya alami (sinar matahari) dan mengambil foto produk di luar ruangan adalah pendekatan yang terbaik. Foto produk sebaiknya diambil pada pagi atau sore hari untuk pencahayaan yang lebih baik.

Namun demikian, untuk pemotretan di dalam ruangan dengan cahaya alami, pastikan bahwa produk Anda dekat dengan jendela atau di area lain dengan banyak cahaya.

Anda juga bisa mendapatkan cahaya yang lebih lembut dengan sumber cahaya buatan seperti pencahayaan studio atau softbox, yang dijual dalam berbagai ukuran dan harga di platform e-commerce.

pencahayaan studio

4. Memilih Angle yang Tepat

Saat mengmbil foto ada berbagai macam sudut, jarak, dan posisi. Hal ini, Anda tidak perlu ragu lagi untuk mengambil foto dengan jumlah yang banyak agar bisamemilih yang terbaik.

6. Menggunakan Pengaturan Kamera Dengan Medium

Saat memotret produk banyak orang yang menggunakan pengaturan kamera dengan maksimal, namun fotografer profesional menyarankan hanya menggunakan pengaturan medium untuk hasil yang lebih baik.

Tujuan pengaturan medium ini agar saat pengeditanhasilnya akan lebih bagus. Pengaturan maksimum dapat digunakan, tetapi hal ini bisa meningkatkan resolusi gambar dan saat pengeditanlebih sulit.

7. Menggunakan Model sebagai Gambaran Bagi Calon Pembeli

Bagi mereka yang menjual fashion dan pakaian, cara terbaik untuk memamerkan produk adalah dengan menggunakan model. Dengan demikian, sangat disarankan agar bisnis online di industri fashion memanfaatkan model dalam foto mereka.

Umumnya menampilkan pakaian Anda agar dapat terjual dan tampak lebih bagus Anda bisa menggunakan model hidup. Akan tetapi bisa juga menggunakan manekin untuk menampilkan produk pakaian Anda.

Model tidak hanya digunakan dalam foto produk untuk item fashion, produk makanan dan minuman juga bisa mendapatkan keuntungan karena membuat produk terlihat lebih menarik secara visual.

8. Menggantungkan Produk Secara Kreatif

Ada trik bagus untuk membuat foto produk menarik untuk bisnis Anda yaitu cukup dengan menggantung. Anda bisa menggunakan tali atau gantungan apa pun.

Karena untuk bisa menjadi foto yang menarik, Anda perlu mencoba menggantung produk dengan cara yang kreatif. Jenis detail ini dapat membuat produk Anda terlihat lebih menarik dan kemungkinan akan meningkatkan minat konsumen.

Strategi produk menggantung ini telah diadopsi oleh banyak pemilik bisnis online, menghasilkan gambar produk yang menarik perhatian konsumen.

10. Menghindari Zoom atau Perbesar Kamera Untuk Memotret Produk

Perhatikan, untuk membuat foto produk menarik jangan menggunakan zoom! Meskipun zoom bisa berguna saat mengambil foto, namun hasil dari penggunaannya tidak diinginkan.

Jika Anda ingin mendapatkan bidikan close-up produk, jangan gunakan lensa zoom karena akan membuat foto terlihat buram.

Anda bisa memindahkan kamera lebih dekat ke produk, tapi hal ini membutuhkan lebih banyak usaha dan hasil fotonya akan lebih jelas.

Menghindari Zoom Kamera

11. Menambahkan Watermark Pada Foto

Untuk mencegah orang lain mencuri foto produk Anda, Anda harus menambahkan watermark pada foto Anda. Hal ini menandakan bahwa foto produk ini milik Anda.

Selain itu, dengan mengedit watermark pada foto Anda, juga bisa membuat foto produk Anda terlihat lebih menarik.

Saat mengambil foto produk menarik membutuhkan teknik. Karena tidak sesederhana saat mengambil satu foto kemudian mempostingnya tanpa pengeditan apa pun.

Foto produk sangatlah penting karena Anda bisa memasarkan produk secara online Oleh karena itu, Anda harus melakukannya dengan benar.

12. Menggunakan Tripod untuk Hasil yang Maksimal

Untuk mendapatkan foto produk menarik dan kualitas terbaik dan memaksimalkan presentasi, gunakan tripod saat mengambil foto produk Anda.

Memanfaatkan tripod akan membuat proses fotografi Anda lebih sederhana, karena lensa sudah ditempatkan secara ideal untuk memotret objek.

Apabila harus mengambil gambar beberapa item, Anda akan mengalami kelelahan bisa melelahkan karena memegang kamera dengan tangan.

Oleh karena itu, berinvestasi dalam tripod sangat penting bagi fotografer karena tripod adalah salah satu alat yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan Anda.

13. Menggunakan Teknik Flat lay

Teknik flat lay adalah cara yang bagus untuk mengambil gambar produk bisnis online dan telah menjadi semakin populer dari waktu ke waktu. Teknik ini bisa bekerja dengan baik dengan produk apa pun, terutama yang lebih kecil.

Akan tetapi, menurut sumber nikonschool bahwa teknik flat lay ini hanyalah bidikan gambar yang dilakukan dari atas secara langsung dan pada serangkaian objek diatur secara strategis dan efektif agar dapat menciptakan pandangan mata burung.

Pada teknik ini hal yang Anda perlukan hanyalah permukaan datar, seperti meja, lalu tempatkan produk Anda dalam desain yang paling estetis.

Tambahkan pencahayaan dan beberapa dekorasi sederhana, tujuannya agar foto lebih menarik. Di sisi lain, jauhi aksesori yang terlalu mencolok, karena dapat menghilangkan fokus dari produk Anda.

14. Edit Foto Produk Agar Terlihat Lebih Menarik

Setelah foto produk diambil, Anda akan memasuki tahap pasca produksi, yang meliputi pengeditan foto. Meskipun Anda mungkin sudah mengambil gambar yang bagus, proses pengeditan masih sangat penting.

Selama tahap ini, Anda dapat menjaga warna, komponen yang tidak diinginkan dan menyesuaikan kecerahan. Tujuannya adalah untuk memastikan setiap foto memiliki kualitas, cahaya, dan orientasi yang identik.

Edit Foto Produk

Pentingnya Foto Produk

Dalam menunjang bisnis online foto produk merupakan hal yang sangat penting, bukan hanya melalui situs website saja, media promosi online lainnya juga penting seperti Instagram, Twitter, dan Facebook.

Foto produk menarik dan berkualitas baik dapat membantu menarik calon pelanggan yang mungkin tertarik untuk membeli produk Anda.

Pada zaman ini, pelanggan sering kali membutuhkan visual seperti foto produk sebelum melakukan pembelian. Dengan demikian, pelanggan menganggap visual sebagai faktor yang paling berpengaruh ketika mempertimbangkan produk.

Berikut ini ada banyak alasan mengapa fotografi produk sangat penting untuk bisnis online :

1. Untuk Memiliki Hak Cipta Pada Foto

Hak cipta merupakan jenis kekayaan intelektual yang melindungi karya-karya orisinil. Secara umum, semua karya memiliki hak cipta termasuk fotografi.

Fotografer juga memberi tanda atau watermark pada foto untuk menunjukkan kepemilikan hak cipta mereka atas karya tersebut.

2. Untuk Menarik Pembeli

Dalam bisnis online, pengguna biasanya akan mengakses aplikasi, situs web marketplace, atau platform e-commerce lainnya untuk menemukan apa yang mereka cari.

Setelah itu, mereka mungkin akan mengetikkan produk yang mereka inginkan, seperti ‘sepatu’, ke dalam situs pencarian.

Nah, umumnya calon pelanggansebelum membeli akan melihat foto produk terlebih dahulu, lalu nama produk, harga, atau detail lainnya.

Menurut penelitian psikologi, perilaku semacam ini terjadi karena manusia biasanya lebih cepat memahami informasi melalui visual, seperti gambar dan video.

Jika foto produk Anda tidak menarik dan harganya tidak sesuai, maka Anda bisaberhenti mempertimbangkan produk tersebut.

3. Membangun Identitas Brand

Foto produk sangat penting untuk toko e-commerce karena dapat memberikan kesan kepada pembeli tentang produk tersebut. Foto-foto produk yang dipasangkan dengan deskripsi terperinci membuatnya memikat pengunjung toko online.

Membangun Identitas Brand

4. Meningkatkan Keputusan Pembeli

Seperti yang disebutkan sebelumnya, pelanggan e-commerce sering kali kesulitan melakukan pembelian secara online karena tidak dapat menyentuh atau merasakan produk.

Menurut sumber dari website, bahwa 93% pembeli di toko online mengatakan bahwa foto produk menjadi pengaruh utama dalam penentuan pembelian.

Hal ini dapat menjadi panduan Anda dalam menyediakan foto produk yang akurat, spesifik, dan informatif dalam hal warna, bahan, dan desain. Ketika foto-foto ini datang dengan kualitas yang baik, pelanggan kita akan lebih yakin dengan kualitasbrand Anda.

Jika pelanggan sudah memiliki kesan yang baik terhadapbrand produk Anda, maka pelanggan akan membeli barang yang Anda tawarkan. . Maka dari itu, penting untuk membangun kesan yang positif melalui berbagai aspek brand Anda, mulai dari kualitas produk hingga pelayanan pelanggan. Selain itu, Anda juga perlu mengintegrasikan kesan positif brand Anda ke dalam business plan strategies Anda agar dapat memperkuat citra brand dan mempengaruhi keputusan pembelian pelanggan. Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan jumlah penjualan dan memperluas pangsa pasar Anda secara efektif.

5. Meningkatkan Rate Penjualan

Pembeli pasti akan menghargai penjual online yang menawarkan foto produk yang menarik, terperinci, dan informatif.

Saat menerima produk yang sesuai dan pelanggan puas seperti yang diiklankan membuat pelanggan senang, secara tidak langsung mereka membantu Anda dalam penjualan.

Kemudian, mereka tidak akan segan-segan mempromosikan produk Anda kepada rekan, keluarga, atau kolega mereka.

Pengalaman pelanggan ini didasarkan pada pengalaman pribadi mereka yang merupakan cara alami, asli, dan kuat untuk meningkatkan penjualan di masa depan.

6. Loyal Customer

Pelanggan biasanya akan menaruh kepercayaan kepada Anda ketika mereka telah merasakan barang atau jasa yang kita berikan. Kepercayaan yang diberikan oleh pelanggan ini tidaklah murah.

Pelanggan yang berdedikasi ini juga datang sebagai hasil dari pengalaman mereka yang luar biasa.

Menjaga kualitas produk dan layanan dalam kondisi optimal merupakan hal mendasar untuk dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.

Memberikan foto produk dengan kualitas yang sama dengan barang yang sebenarnya akan membuat pembeli merasa puas, yang mengarah ke pengalaman yang lebih baik.

Hal ini mendorong loyalitas pelanggan karena mereka senang dengan pembelian mereka dari toko online Anda!

loyal customer

Nah, itu dia penjelasan mengenai pengertian, hingga berbagai tips foto produk yang bisa Anda gunakan untuk menarik calon pembeli. Melalui foto produk menarik, banyak pembeli yang menginginkan dan membeli produk Anda.

Safira Haddad, Penulis Konten Profesional yang berpengalaman 2+ tahun dalam dunia kepenulisan dan berdedikasi di Upgraded.id. Kemampuan utama, SEO dan Content Writing.

You might also like