Panduan Lengkap Penyusunan Company Profile UMKM

Dalam dunia bisnis yang kompetitif, memiliki identitas yang kuat sangatlah penting.

Bagi UMKM, company profile bukan hanya sekadar dokumen, tetapi adalah cermin dari visi, misi, dan nilai yang diusung oleh perusahaan.

Dengan profile yang baik, UMKM dapat menarik perhatian klien dan mitra strategis.

Penyusunan company profile yang efektif memerlukan analisis yang tepat dan pemahaman mendalam tentang elemen-elemen penting yang harus ada.

Dari contoh-contoh perusahaan ternama hingga tips praktis dalam menyusun profile, setiap langkah memiliki peranan krusial dalam membentuk citra brand.

Artikel ini akan membahas panduan lengkap tentang penyusunan company profile bagi UMKM, mencakup pentingnya, langkah-langkah penyusunan, dan tips desain yang menarik dan efektif.

Mari kita mulai untuk memahami lebih jauh tentang bagaimana company profile yang baik dapat menjadi alat yang ampuh dalam memperkuat posisi bisnis Anda.

Pentingnya Company Profile bagi UMKM

Company profile UMKM ini dapat membantu memperkenalkan perusahaan kepada calon pelanggan, mitra, atau investor.

Profil perusahaan yang baik harus mencakup informasi dasar seperti nama perusahaan, tanggal berdiri, alamat usaha, visi dan misi perusahaan, produk atau layanan yang ditawarkan, serta latar belakang perusahaan.

Dengan memiliki company profile, UMKM dapat membangun citra profesional yang dapat dipercaya.

Dokumentasi ini menyediakan informasi yang lengkap mengenai bisnis kamu, yang akan membantu dalam mempromosikan merek dan memperluas jaringan usaha.

Company profile ini juga berfungsi sebagai alat komunikasi yang efektif untuk menunjukkan keunikan dan nilai tambah produk atau layanan yang ditawarkan.

Jika kamu memiliki profil perusahaan yang menarik, potensi untuk menarik perhatian pihak-pihak yang relevan menjadi lebih besar, memberikan peluang bagi bisnis untuk berkembang lebih jauh.

Berikut adalah elemen yang penting dalam company profile UMKM:

  • Nama dan Alamat Usaha
  • Tanggal Berdiri
  • Visi dan Misi Perusahaan
  • Deskripsi Produk atau Layanan
  • Latar Belakang Perusahaan

Dengan demikian, setiap UMKM yang ingin berkembang sebaiknya menyusun company profile dengan cermat dan lengkap.

Baca Juga:

Analisis Contoh Company Profile dari Perusahaan Ternama

Mengetahui cara perusahaan ternama menyusun company profile bisa menjadi inspirasi bagi UMKM dalam mengembangkan profil perusahaan mereka.

Company profile yang terorganisir dan informatif dapat meningkatkan daya tarik bisnis di mata calon pelanggan dan mitra.

Contoh dari HubSpot

HubSpot mengedepankan kejelasan dalam profil perusahaan mereka.

Mereka menyajikan informasi dasar seperti nama, tanggal berdiri, dan alamat kantor secara langsung.

Visi dan misi dijelaskan secara ringkas, seperti visi mereka untuk membantu perusahaan tumbuh dengan perangkat lunak pemasaran dan penjualan yang efektif.

Contoh dari Mailchimp

Mailchimp dikenal dengan pendekatan yang kreatif. Company profile mereka menonjolkan produk atau layanan mereka yaitu solusi pemasaran email dan otomatisasi.

Mereka menjelaskan latar belakang perusahaan dengan menekankan sejarah perkembangan dan inovasi produk yang dapat membantu pengguna dalam memaksimalkan strategi pemasaran mereka.

Contoh dari Adidas

Profil perusahaan Adidas menekankan pada nilai dan tradisi. Mereka memberikan deskripsi mendalam terkait produk unggulan dan inovasi terbaru dalam industri alas kaki dan pakaian olahraga.

Latar belakang dan sejarah panjang perusahaan, termasuk laba pertumbuhan serta visi untuk masa depan, ditampilkan untuk menunjukkan stabilitas dan dedikasi terhadap kualitas.

Dengan demikian, memahami bagaimana perusahaan besar menyusun company profile mereka dapat memberikan wawasan berharga bagi UMKM dalam menyusun profil yang menarik dan informatif.

Isi yang Harus Ada dalam Company Profile

Sebuah company profile yang baik sangat penting bagi UMKM untuk menarik perhatian calon pelanggan dan mitra bisnis.

Ini menawarkan gambaran menyeluruh tentang siapa kamu, apa yang kamu tawarkan, dan bagaimana kamu beroperasi.

Profil perusahaan yang baik mencakup informasi yang tepat dan berguna.

Informasi tentang perusahaan

Informasi perusahaan meliputi nama perusahaan, tanggal berdiri, serta Alamat Usaha.

Ini membantu orang-orang menemukan informasi yang mereka butuhkan dengan mudah.

Latar belakang dari perusahaan juga penting agar orang dapat memahami sejarah dan evolusi bisnis kamu.

Visi dan misi

Visi dan misi perusahaan yang jelas menggambarkan tujuan jangka panjang dan nilai inti. Ini adalah pedoman bagi kegiatan dan keputusan bisnis sehari-hari.

Penulisan visi dan misi yang ringkas akan membantu pembaca memahami arah dan tujuan perusahaan.

Produk yang ditawarkan

Menjelaskan produk atau layanan yang ditawarkan dengan singkat dan padat sangat penting.

Setiap perusahaan harus menyoroti produk yang mereka unggulkan beserta manfaatnya.

Informasi ini harus mencakup apa saja yang membuat produk atau layanan tersebut unik dan menarik bagi pelanggan.

Testimoni pelanggan

Testimoni pelanggan memberikan bukti dan ulasan nyata dari mereka yang telah menggunakan produk atau layanan kamu.

Ini bisa meningkatkan kepercayaan calon pelanggan terhadap perusahaan yang menawarkan layanan tersebut.

Pilih testimoni yang menggambarkan kepuasan dan hasil positif untuk disertakan dalam company profile.

Testimoni pelanggan

Langkah-langkah Penyusunan Company Profile

Membuat company profile UMKM yang menarik dan informatif adalah langkah penting untuk memperkenalkan usaha Anda kepada calon pelanggan dan mitra.

Dalam proses ini, Anda harus memperhatikan beberapa tahapan agar profil perusahaan yang dihasilkan efektif dan profesional.

Menentukan tujuan dan audiens

Langkah pertama adalah menentukan tujuan pembuatan company profile.

Apakah untuk menarik investasi, meningkatkan penjualan, atau sekadar meningkatkan visibilitas usaha?

Setelah itu, kenali siapa audiens target Anda. Mengetahui audiens dapat membantu Anda menyesuaikan gaya bahasa dan isi profil agar sesuai dengan kebutuhan mereka.

Menentukan tujuan adalah langkah krusial dalam pembuatan company profile. Tujuan yang jelas akan menjadi panduan dalam menyusun isi dan gaya penyampaian profil perusahaan.

Beberapa tujuan umum pembuatan company profile antara lain:

  • Memperkenalkan perusahaan: Bagi perusahaan yang baru berdiri atau ingin memperluas jangkauan pasar, company profile adalah alat yang efektif untuk memperkenalkan identitas, visi, misi, dan produk/jasa yang ditawarkan.
  • Membangun citra merek: Profil perusahaan yang baik dapat membantu membangun citra merek yang positif, terpercaya, dan profesional di mata pelanggan, investor, dan stakeholder lainnya.
  • Menarik investor: Bagi perusahaan yang sedang mencari pendanaan, company profile menjadi sarana untuk menarik minat investor dengan menyajikan informasi yang relevan tentang potensi pertumbuhan dan keuntungan bisnis.
  • Menarik calon karyawan: Company profile juga bisa digunakan sebagai alat rekrutmen untuk menarik minat calon karyawan yang sesuai dengan budaya perusahaan.
  • Memudahkan komunikasi: Profil perusahaan yang komprehensif dapat memudahkan komunikasi dengan berbagai pihak, baik internal maupun eksternal perusahaan.

Pertanyaan-pertanyaan yang perlu dijawab untuk menentukan tujuan:

  • Siapa target audiens utama profil perusahaan Anda? (pelanggan, investor, karyawan, mitra bisnis, dll.)
  • Apa yang ingin Anda capai dengan profil perusahaan ini? (meningkatkan kesadaran merek, menarik investor, mendapatkan klien baru, dll.)
  • Pesan apa yang ingin Anda sampaikan kepada target audiens? (keunggulan kompetitif, nilai-nilai perusahaan, visi masa depan, dll.)

Setelah tujuan ditentukan, langkah selanjutnya adalah:

  • Menetapkan tone dan gaya penulisan: Sesuaikan dengan target audiens dan citra merek yang ingin dibangun.
  • Menentukan struktur profil: Buat kerangka yang jelas dan logis, mulai dari pengantar, sejarah perusahaan, visi misi, produk/jasa, tim manajemen, hingga pencapaian.
  • Mengumpulkan data dan informasi yang relevan: Pastikan data yang disajikan akurat, terkini, dan relevan dengan tujuan profil perusahaan.
  • Desain visual yang menarik: Gunakan desain yang profesional dan menarik untuk membuat profil perusahaan lebih hidup dan mudah dipahami.

Mengumpulkan informasi penting

Kumpulkan informasi yang relevan dan penting terkait usaha Anda. Ini termasuk nama perusahaan, tanggal berdiri, latar belakang, dan alamat usaha.

Selain itu, sertakan produk atau layanan yang ditawarkan, serta visi dan misi perusahaan. Informasi ini akan menjadi dasar dari profil yang Anda susun.

Menyusun struktur profile

Berikut adalah contoh struktur yang bisa Anda adaptasi:

Struktur Company Profile yang Efektif

1. Halaman Depan

  • Logo Perusahaan: Desain yang menarik dan mencerminkan identitas perusahaan.
  • Nama Perusahaan: Tulisan yang jelas dan mudah dibaca.
  • Tagline (jika ada): Kalimat singkat yang menggambarkan nilai jual unik perusahaan.

2. Kata Pengantar

  • Sapaan: Sambutan hangat kepada pembaca.
  • Sekilas tentang Perusahaan: Pengenalan singkat mengenai perusahaan dan alasan mengapa profil ini dibuat.
  • Tujuan Profil: Apa yang ingin dicapai dengan profil ini (misalnya, memperkenalkan produk baru, menarik investor, dll.).

3. Tentang Kami

  • Sejarah Singkat: Cerita singkat mengenai pendirian perusahaan, perkembangan, dan pencapaian utama.
  • Visi dan Misi: Tujuan jangka panjang perusahaan dan nilai-nilai yang dianut.
  • Struktur Organisasi: Gambaran singkat tentang tim manajemen dan struktur organisasi perusahaan.

4. Produk/Jasa

  • Deskripsi Produk/Jasa: Penjelasan detail mengenai produk atau jasa yang ditawarkan, termasuk fitur, manfaat, dan keunggulan kompetitif.
  • Target Pasar: Siapa saja yang menjadi target pasar utama perusahaan.
  • Proses Produksi/Penyediaan Jasa: (Opsional) Jika relevan, jelaskan secara singkat bagaimana produk atau jasa dihasilkan atau disediakan.

5. Keunggulan Kompetitif

  • Apa yang Membedakan: Apa yang membuat perusahaan berbeda dari pesaing?
  • Nilai Tambah: Apa yang ditawarkan perusahaan yang tidak dimiliki oleh pesaing?
  • Testimonial Pelanggan: (Opsional) Ulasan positif dari pelanggan yang puas.

6. Tim Kami

  • Profil Singkat Tim: Perkenalkan tim manajemen dan karyawan kunci dengan foto dan deskripsi singkat.
  • Keahlian: Tunjukkan keahlian dan pengalaman tim dalam industri terkait.

7. Portofolio

  • Contoh Karya: Tampilkan contoh produk, proyek, atau hasil kerja yang telah berhasil diselesaikan.
  • Klien: Sebutkan beberapa klien penting yang pernah bekerja sama.

8. Kontak

  • Informasi Kontak: Alamat kantor, nomor telepon, email, website, dan akun media sosial.
  • Formulir Kontak: (Opsional) Formulir yang memudahkan calon pelanggan atau mitra bisnis untuk menghubungi perusahaan.

9. Halaman Belakang

  • Tagline: Ulangi tagline perusahaan.
  • Informasi Tambahan: Hak cipta, disclaimer, dan informasi lain yang relevan.

Tips Tambahan:

  • Gunakan Bahasa yang Sederhana: Hindari jargon teknis yang sulit dipahami.
  • Visual yang Menarik: Gunakan gambar, grafik, dan infografis untuk memperjelas informasi.
  • Fokus pada Manfaat: Tunjukkan bagaimana produk atau jasa perusahaan dapat memberikan manfaat bagi pelanggan.
  • Konsisten: Pastikan desain dan gaya penulisan konsisten di seluruh profil.
  • Singkat dan Padat: Sampaikan informasi yang penting secara ringkas dan jelas.

Struktur di atas dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis bisnis Anda.

Menulis konten yang menarik adalah kunci. Gunakan gaya bahasa yang mudah dimengerti dan hindari penggunaan jargon yang tidak perlu.

Fokus pada keunikan dan keunggulan usaha yang bisa menarik perhatian audiens. Soroti capaian yang telah diraih atau prestasi yang dapat meningkatkan kredibilitas Anda.

Menulis konten yang menarik

Mendesain layout yang profesional

Desain layout juga sangat penting dalam pembuatan company profile. Gunakan desain yang profesional dan sesuai dengan citra perusahaan Anda.

Desain layout memang menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam pembuatan company profile yang menarik dan informatif.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mendesain layout company profile agar sesuai dengan citra perusahaan:

Pentingnya Desain Layout yang Profesional

  • Firs Impression: Desain layout yang menarik akan memberikan kesan pertama yang baik kepada pembaca. Ini akan menunjukkan profesionalisme dan kredibilitas perusahaan.
  • Navigasi Mudah: Layout yang terstruktur dengan baik akan memudahkan pembaca untuk menemukan informasi yang mereka cari.
  • Visual yang Menarik: Penggunaan gambar, grafik, dan infografis yang relevan akan membuat company profile lebih menarik dan mudah dipahami.
  • Konsistensi dengan Citra Perusahaan: Desain layout harus mencerminkan identitas visual perusahaan, seperti warna, tipografi, dan gaya visual yang sudah ada.

Tips Mendesain Layout Company Profile yang Profesional

  1. Pilih Template yang Sesuai:
    • Minimalis: Cocok untuk perusahaan yang ingin tampil modern dan simpel.
    • Klasik: Memberikan kesan elegan dan terpercaya.
    • Kreatif: Menunjukkan sisi inovatif dan unik dari perusahaan.
  2. Atur Tata Letak yang Jelas:
    • Grid System: Gunakan grid system untuk mengatur elemen-elemen desain agar terlihat rapi dan seimbang.
    • Hierarchy: Tentukan hierarki informasi dengan menggunakan ukuran font, warna, dan penempatan yang berbeda.
    • White Space: Berikan ruang kosong yang cukup agar desain tidak terlalu padat.
  3. Pilih Warna yang Tepat:
    • Warna Perusahaan: Gunakan warna-warna yang sudah menjadi ciri khas perusahaan.
    • Psikologi Warna: Perhatikan makna psikologis dari warna yang dipilih. Misalnya, warna biru sering dikaitkan dengan kepercayaan dan stabilitas.
  4. Gunakan Tipografi yang Mudah Dibaca:
    • Font: Pilih font yang mudah dibaca dan sesuai dengan gaya perusahaan.
    • Ukuran: Sesuaikan ukuran font dengan jenis teks dan media yang digunakan.
  5. Sertakan Visual yang Berkualitas:
    • Gambar: Gunakan gambar berkualitas tinggi yang relevan dengan isi teks.
    • Infografis: Visualisasikan data dengan infografis yang menarik.
  6. Perhatikan Kualitas Cetak:
    • Resolusi: Pastikan gambar memiliki resolusi yang cukup tinggi untuk dicetak.
    • Jenis Kertas: Pilih jenis kertas yang sesuai dengan tampilan yang diinginkan.

Contoh Elemen Desain yang Bisa Digunakan

  • Cover: Desain cover yang menarik dengan logo perusahaan yang menonjol.
  • Table of Contents: Daftar isi yang jelas untuk memudahkan navigasi.
  • About Us: Bagian yang menceritakan tentang sejarah, visi, dan misi perusahaan.
  • Our Services: Deskripsi lengkap tentang produk atau jasa yang ditawarkan.
  • Team: Perkenalan tim dengan foto dan deskripsi singkat.
  • Clients: Testimoni dari klien yang puas.
  • Contact Us: Informasi lengkap untuk menghubungi perusahaan.

Contoh Software Desain yang Bisa Digunakan:

  • Adobe InDesign: Pilihan populer untuk desain layout profesional.
  • Canva: Pilihan yang lebih mudah digunakan bagi pemula.
  • Figma: Cocok untuk desain kolaboratif.

Tips Tambahan:

  • Konsisten: Jaga konsistensi desain sepanjang company profile.
  • Fokus pada Manfaat: Tunjukkan bagaimana produk atau jasa perusahaan dapat memberikan manfaat bagi pelanggan.
  • Call to Action: Ajak pembaca untuk melakukan tindakan tertentu, misalnya menghubungi perusahaan atau mengunjungi website.

Pastikan layout mudah diikuti, dengan font yang dapat dibaca, serta kombinasi warna yang tepat.

Tambahkan gambar atau grafik yang mendukung isi konten agar lebih menarik.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menyusun company profile UMKM yang efektif dan profesional.

Tips Desain yang Menarik dan Efektif

Desain yang menarik dan efektif dapat meningkatkan daya tarik dan kredibilitas profil perusahaan UMKM.

Memilih warna yang tepat, gambar yang berkualitas, dan teks yang mudah dibaca adalah beberapa langkah penting untuk mencapai tujuan ini.

Memilih palet warna yang sesuai

Palet warna harus mencerminkan identitas perusahaan dan mempengaruhi emosi audiens secara positif.

Pertimbangkan menggunakan warna-warna yang sudah dikenal dalam industri Anda.

Selain itu, pastikan kombinasi warna yang dipilih tidak membuat mata lelah dan tetap mempertahankan kontras yang baik untuk keterbacaan teks.

Menggunakan gambar dan grafik berkualitas

Gambar dan grafik dalam company profile berperan penting dalam menarik perhatian pembaca.

Pastikan untuk menggunakan gambar dengan resolusi tinggi dan relevan dengan produk atau layanan yang ditawarkan.

Grafik juga sebaiknya dirancang dengan jelas dan informatif untuk memudahkan pemahaman audiens.

Memastikan keterbacaan teks

Teks dalam company profile harus mudah dibaca dan dimengerti. Gunakan font yang sederhana dan hindari penggunaan ukuran font yang terlalu kecil.

Paragraf yang pendek dan penggunaan poin-poin dapat membantu meningkatkan keterbacaan.

Pastikan pula menjaga kesederhanaan kalimat dan menghindari jargon yang dapat membingungkan pembaca.

Perlunya Melindungi Merek Bisnis

Perlindungan merek bisnis sangat penting bagi UMKM. Merek merupakan identitas perusahaan yang mencerminkan produk atau layanan yang ditawarkan.

Dengan mendaftarkan merek, perusahaan dapat memastikan bahwa aset berharga ini tidak disalahgunakan oleh pihak lain.

Tanpa perlindungan merek, ada risiko bahwa merek Anda bisa ditiru atau digunakan oleh kompetitor.

Ini dapat mengakibatkan kebingungan di pasar dan merugikan reputasi perusahaan.

Perlindungan hukum memberikan kekuatan kepada perusahaan untuk mengambil tindakan jika terjadi pelanggaran.

Mendaftar merek tidak hanya untuk melindungi, tetapi juga meningkatkan kepercayaan dan nilai perusahaan.

Konsumen cenderung memilih produk yang memiliki identitas dan reputasi baik.

Oleh karena itu, UMKM harus mempertimbangkan perlindungan merek sebagai investasi penting dalam jangka panjang.

Langkah-langkah perlindungan merek meliputi:

  1. Pendaftaran merek di kantor kekayaan intelektual.
  2. Pemantauan secara berkala terhadap penggunaan merek di pasaran.
  3. Penegakan hukum jika ada indikasi pelanggaran.

Dengan begitu, perusahaan akan mendapatkan keunggulan kompetitif yang dapat mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan usaha.

Penggunaan Company Profile dalam Berbagai Konteks

Company profile adalah dokumen penting yang memuat informasi lengkap mengenai perusahaan.

Dalam sebuah company profile, terdapat latar belakang, visi dan misi perusahaan, serta produk atau layanan yang ditawarkan.

Informasi ini sangat penting untuk berbagai tujuan dan konteks.

Dalam presentasi bisnis

Saat melakukan presentasi bisnis, company profile menjadi alat komunikasi yang efektif. Ini membantu audiens memahami struktur dan tujuan perusahaan secara cepat.

Dengan informasi yang jelas dan terstruktur, Anda dapat menyampaikan nilai-nilai utama dan visi masa depan perusahaan dengan lebih meyakinkan kepada calon investor atau mitra bisnis.

Sebagai alat pemasaran

Company profile juga berfungsi sebagai alat pemasaran yang kuat.

Dokumen ini dapat digunakan dalam materi promosi untuk memperkenalkan usaha kepada calon pelanggan.

Dengan menyoroti keunggulan dan produk unggulan perusahaan, Anda dapat menarik minat dan meningkatkan daya saing di pasar.

Sebagai alat pemasaran

Untuk meningkatkan kredibilitas

Memiliki company profile yang baik dapat meningkatkan kredibilitas perusahaan. Ini menunjukkan bahwa usaha Anda profesional dan siap bersaing.

Profil perusahaan yang lengkap dan diperbarui secara berkala juga memudahkan calon klien atau partner dalam menemukan informasi yang relevan dan memperkuat kepercayaan mereka terhadap bisnis Anda.

Kesimpulan dari pembuatan company profile UMKM adalah sebagai alat penting yang membantu memperkenalkan usaha secara profesional dan menarik kepada calon pelanggan atau investor.

Profil perusahaan yang baik memberikan informasi yang jelas dan ringkas tentang nama perusahaan, produk atau layanan yang ditawarkan, serta visi dan misi perusahaan.

Dalam sebuah company profile, penting untuk mencantumkan latar belakang dan tanggal berdiri dari perusahaan agar calon pelanggan tahu sejarah dan perkembangan yang telah dicapai.

Alamat usaha juga harus disertakan agar mudah ditemukan informasi mengenai lokasi bisnis.

Selain itu, company profile harus disajikan dalam bentuk yang menarik dan mudah dibaca.

Kamu bisa menyertakan informasi yang lengkap mengenai struktur organisasi dan pencapaian perusahaan.

Jika kamu menginginkan hasil yang optimal, perencanaan dan penyusunan profil ini harus dilakukan dengan cermat, agar dapat mencerminkan citra perusahaan yang profesional dan kredibel.

Dengan demikian, company profile ini menjadi alat pemasaran yang efektif bagi pertumbuhan UMKM.

Apa yang harus dihindari saat menyusun company profile?

Saat menyusun company profile, hindari penggunaan bahasa yang terlalu teknis atau berbelit-belit agar mudah dipahami oleh pembaca. Juga, pastikan untuk tidak menyertakan informasi yang sudah usang atau tidak relevan, karena hal ini dapat membingungkan calon pelanggan atau investor. Hindari klaim yang berlebihan tanpa dukungan yang cukup, karena ini dapat merusak kredibilitas perusahaan.

Seberapa sering harus memperbarui company profile?

Company profile sebaiknya diperbarui secara rutin, minimal sekali setahun, atau setiap kali ada perubahan signifikan dalam perusahaan. Ini termasuk perubahan produk atau layanan, struktur organisasi, atau jika ada pencapaian penting yang perlu disoroti. Pembaruan yang tepat waktu memastikan bahwa informasi yang diberikan tetap akurat dan mampu mencerminkan perkembangan perusahaan terkini.

Apa yang harus dihindari saat menyusun company profile?

Saat menyusun company profile, ada beberapa hal yang harus dihindari untuk memastikan informasi yang diberikan efektif dan mudah dipahami. Pertama, hindari penggunaan bahasa yang rumit atau jargon teknis yang tidak semua orang mengerti. Gunakan bahasa yang sederhana dan langsung agar setiap pembaca dapat memahami profil perusahaan dengan mudah.
Kedua, jangan terlalu banyak informasi yang tidak relevan. Fokus pada informasi penting seperti latar belakang perusahaan, produk atau layanan yang ditawarkan, dan visi serta misi perusahaan tersebut. Informasi yang detail serta langsung ke titik akan membuat pembaca lebih cepat memahami apa yang ditawarkan perusahaan.
Ketiga, hindari ketidaksesuaian informasi. Pastikan semua data yang ditulis, seperti tanggal berdiri, alamat usaha, dan nama perusahaan, adalah akurat dan terbaru. Informasi yang salah atau tidak up-to-date dapat merusak kredibilitas perusahaan.
Dengan menghindari hal-hal di atas, company profile dapat menjadi alat yang efektif untuk menarik minat dan kepercayaan dari calon klien atau mitra bisnis.

Safira Haddad, Penulis Konten Profesional yang berpengalaman 2+ tahun dalam dunia kepenulisan dan berdedikasi di Upgraded.id. Kemampuan utama, SEO dan Content Writing.

You might also like