Social Media Specialist: Tugas, Skill, Jenjang Karir, Gaji

Dalam era digital saat ini, peran seorang Social Media Specialist menjadi semakin penting dalam strategi pemasaran suatu perusahaan atau merek.

Kemudian, Social media specialist ini bekerja sama dengan tim digital marketing untuk merancang strategi yang dapat diterapkan di setiap media sosial. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas tugas dan tanggung jawab seorang Social Media Specialist, skill yang diperlukan untuk sukses dalam peran ini, jenjang karir yang dapat ditempuh, gaji yang bisa diharapkan, serta tren dan perkembangan terkini dalam bidang social media.

Tugas Seorang Social Media Specialist

Seorang Social Media Specialist bertanggung jawab untuk mengelola dan memelihara kehadiran online sebuah perusahaan atau merek melalui platform media sosial. Tugas utamanya meliputi:

  • Membuat dan mengelola konten yang menarik dan relevan untuk audiens target.
  • Mengembangkan strategi pemasaran media sosial yang efektif.
  • Memonitor dan menganalisis performa kampanye media sosial.
  • Berinteraksi dengan audiens melalui komentar, pesan pribadi, dan respons atas pertanyaan atau keluhan.
  • Membangun dan memelihara hubungan dengan influencer dan mitra strategis.
  • Mengikuti tren dan perkembangan dalam media sosial untuk memastikan perusahaan tetap relevan dan inovatif.

Baca Juga: Mengenal SEM Specialist: Tugas, Skill, Gaji (2024)

Skill yang Diperlukan

Untuk berhasil sebagai seorang Social Media Specialist, ada beberapa skill yang harus dikuasai:

  • Pemahaman Mendalam tentang Platform Media Sosial: Seorang Social Media Specialist harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang platform media sosial yang berbeda seperti Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, dan lainnya. Mereka harus mengerti fitur-fitur platform tersebut, algoritma, dan cara terbaik untuk berinteraksi dengan audiens di setiap platform.
  • Copywriting yang Menarik: Kemampuan menulis konten yang menarik dan persuasif sangat penting dalam dunia media sosial. Seorang Social Media Specialist harus dapat menarik perhatian audiens dengan headline yang menarik, caption yang kreatif, dan pesan yang jelas.
  • Analisis Data: Mampu menganalisis data dan mengukur performa kampanye adalah skill yang penting. Seorang Social Media Specialist harus dapat menggunakan alat analisis yang tepat untuk memahami apa yang berfungsi dengan baik dan membuat keputusan berdasarkan data.
  • Pemahaman tentang Target Audience: Seorang Social Media Specialist harus dapat memahami siapa target audience mereka, apa yang mereka inginkan, dan bagaimana cara terbaik untuk berinteraksi dengan mereka. Pengetahuan tentang perilaku konsumen dan tren di industri yang relevan sangat berguna.
  • Kreativitas: Kemampuan berpikir kreatif dan menghasilkan ide-ide segar dan inovatif akan membedakan seorang Social Media Specialist yang sukses. Mereka harus dapat membuat konten yang menarik dan unik untuk menarik perhatian audiens.

Jenjang Karir dalam Bidang ini

Bidang Social Media Specialist menawarkan berbagai peluang karir yang menarik. Berikut adalah beberapa jenjang karir yang dapat ditempuh:

Social Media Coordinator:

Social Media Coordinator adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk merencanakan, menerapkan, dan memantau strategi media sosial perusahaan. Mereka juga bekerja sama dengan profesional pemasaran dan penjualan untuk mengembangkan kampanye media sosial yang sukses.

Lebih detailnya, berikut tugas Social Media Coordinator antara lain:

  • Mengembangkan dan membuat konten yang menarik untuk platform media sosial
  • Melaksanakan strategi media sosial yang berorientasi pada hasil
  • Membantu meningkatkan kehadiran media sosial organisasi
  • Menciptakan dan melaksanakan strategi pemasaran digital

Social Media Coordinator juga dapat disebut sebagai “admin media sosial”.

Social Media Specialist:

Social Media Specialist adalah seorang profesional yang bertanggung jawab untuk membuat dan menerbitkan konten digital di media sosial. Konten ini dapat berupa teks, gambar, dan video.

Lebih detailnya, berikut tugas Social Media Specialist meliputi:

  • Mengelola konten di berbagai platform media sosial
  • Mengembangkan dan melaksanakan strategi media sosial
  • Menjadi wakil perusahaan di seluruh channel media sosial
  • Menanggapi komentar
  • Menyusun campaign media sosial
  • Meningkatkan visibilitas, interaksi, dan kesadaran merek atau brand suatu perusahaan di media sosial

Social Media Specialist bertanggung jawab untuk membuat konten digital yang menarik dan kreatif untuk semua platform media sosial perusahaan tempatnya bekerja. Tujuannya untuk mensukseskan usaha marketing perusahaan, meningkatkan brand awareness, hingga meningkatkan angka penjualan.

Social Media Specialist harus memiliki kemampuan untuk merancang dan menjalankan strategi pemasaran yang efektif di berbagai platform, seperti Instagram, TikTok, Twitter, LinkedIn, dan platform media sosial lainnya

Social Media Manager:

Social Media Manager adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk mengelola media sosial perusahaan. Tugasnya adalah mengawasi, mengeksekusi, berinteraksi, menyunting, dan menganalisis seluruh aktivitas dari media sosial perusahaan.

Lebih detailnya, berikut tugas Social Media Manager antara lain:

  • Merencanakan, menjalankan, dan mengelola strategi pemasaran di berbagai platform media sosial
  • Mengimplementasikan strategi pemasaran yang telah dibuat di media sosial
  • Merencanakan strategi organisasi seputar pemasaran, periklanan, dan menemukan prospek baru
  • Melakukan audit untuk mengevaluasi efektivitas strategi yang dibuat
  • Membuat perencanaan konten yang relevan dan informatif dengan brand dan target pasar

Media sosial yang biasanya dikelola oleh Social Media Manager adalah Instagram, TikTok, YouTube, Twitter, dan juga LinkedIn.

Social Media Manager

Social Media Strategist:

Berikut ini tugas dari Social media strategist:

  • Pencarian ide
  • Analisis
  • Memastikan sebuah campaign berjalan dengan baik
  • Fokus pada pembuatan rencana dan kampanye strategis
  • Menetapkan tujuan
  • Melakukan analisis kompetitor
  • Mengidentifikasi target audiens
  • Menentukan strategi terbaik untuk mencapai hasil yang diinginkan
  • Membuat strategi konten untuk berbagai platform media sosial, seperti Instagram, Facebook, Twitter, TikTok, dan sebagainya
  • Mengikuti dan melakukan riset tren media sosial terbaru
  • Bekerja sama dengan tim marketing untuk menyusun strategi ide konten

Social Media Director:

Bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi semua aspek strategi pemasaran media sosial perusahaan. Memiliki tanggung jawab lebih besar dalam mengambil keputusan strategis dan memimpin tim.

Social Media Consultant:

Konsultan media sosial biasanya bekerja sama dengan klien untuk meningkatkan akun media sosial brand mereka agar dapat menyasar konsumen yang sesuai.

Lalu, untuk tugas dan tanggung jawab utama konsultan media sosial adalah:

  • Memberi rekomendasi perencanaan konten di seluruh kanal media sosial
  • Mengkaji performa konten media sosial
  • Memberi rekomendasi strategi media sosial untuk jangkauan audiens yang maksimal

Perkembangan peran media sosial yang semakin pesat menghasilkan terciptanya banyak profesi baru, salah satunya yakni pekerjaan sebagai konsultan media sosial

Gaji Seorang Social Media Specialist 2024

Gaji seorang Social Media Specialist di Indonesia rata-rata Rp 12.000.000 per bulan. Namun, gaji ini bervariasi dan tergantung pada perusahaan masing-masing.

Lalu, menurut arkademi Social Media Specialist tingkat entry-level biasanya mendapatkan gaji sekitar Rp4.000.000 – Rp6.000.000 per bulan. Sementara itu, untuk perusahaan besar, kisaran gajinya bisa antara 6 juta hingga 12 juta per bulan.

Social Media Specialist bertanggung jawab untuk membuat konten yang dapat menarik audiens di semua platform social media. Mereka juga bertanggung jawab meng-engage audiens dan meningkatkan brand awareness sebuah perusahaan.

Nah, jenjang karir bagi social media specialist yaitu sebagai lead/head dan social manager dengan kisaran rata-rata gaji berkisar Rp Rp 7.000.000 hingga Rp 15.000.000 perbulan.

Gaji Seorang Social Media Specialist 2024

Tren dan Perkembangan Social Media

Dalam beberapa tahun terakhir, ada beberapa tren dan perkembangan menarik dalam dunia social media yang perlu diperhatikan oleh seorang Social Media Specialist:

Video Content Dominasi:

Video menjadi format yang sangat populer di platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan TikTok. Konten video yang kreatif dan menarik memiliki potensi untuk mencapai audiens yang lebih besar dan mendapatkan engagement yang tinggi.

Jadi, Spesialis Media Sosial juga harus memiliki kemampuan berpikir cepat. Mereka harus mampu berpikir cepat untuk mengaplikasikan tren dengan konten yang relevan.

Live Streaming: 

Live streaming di media sosial akan terus berkembang pada tahun 2024. Fitur ini dapat digunakan untuk peluncuran produk, wawancara eksklusif, atau acara khusus. Live streaming dapat digunakan untuk berbagai kegiatan seperti presentasi produk, sesi tanya jawab, atau bahkan acara langsung.

Ini memberikan kesempatan bagi brand untuk berinteraksi secara real-time dengan audiens. Hampir semua media digital yang banyak pengguna saat ini menyediakan fitur live streaming. Mulai dari Facebook, Youtube, Instagram, dan Tiktok

Dalam beberapa tahun mendatang, live streaming di media sosial diperkirakan akan terus berkembang dan mengalami perkembangan yang signifikan. Berikut ini beberapa tren dan perkembangan yang diharapkan terjadi dalam live streaming pada tahun 2024:

  • Penggunaan yang lebih luas: Live streaming akan digunakan secara lebih luas oleh berbagai jenis perusahaan dan individu. Bukan hanya brand besar atau selebriti yang menggunakan live streaming, tetapi juga usaha kecil dan menengah serta individu yang ingin terhubung dengan audiens mereka secara langsung.
  • Konten yang lebih interaktif: Live streaming akan semakin interaktif dengan adanya fitur-fitur seperti polling, tanya-jawab langsung dengan audiens, dan kemungkinan interaksi langsung melalui komentar atau chat. Ini akan memungkinkan pemirsa untuk berpartisipasi secara aktif dalam siaran langsung dan meningkatkan keterlibatan mereka.
  • Peningkatan kualitas produksi: Dengan perkembangan teknologi dan akses yang lebih mudah ke peralatan produksi yang berkualitas, kualitas produksi siaran langsung akan semakin meningkat. Hal ini akan mencakup penggunaan kamera yang lebih baik, audio yang lebih baik, serta penggunaan efek visual dan grafis yang lebih canggih.
  • Integrasi dengan e-commerce: Live streaming akan semakin terintegrasi dengan e-commerce, memungkinkan penonton untuk langsung membeli produk atau layanan yang ditampilkan dalam siaran langsung. Ini akan menciptakan pengalaman belanja yang lebih langsung dan menguntungkan bagi bisnis.
  • Kolaborasi dan interaksi antarplatform: Live streaming akan semakin memungkinkan untuk melakukan kolaborasi dan interaksi antarplatform, seperti melakukan siaran langsung yang terhubung dengan beberapa platform sekaligus atau kolaborasi antara influencer dari berbagai platform. Ini akan memperluas jangkauan dan audiens potensial.
  • Penyiaran acara dan pertunjukan langsung: Penyiaran langsung acara dan pertunjukan akan menjadi lebih umum, baik dalam bentuk konser, konferensi, festival, dan acara lainnya. Ini memungkinkan orang untuk mengalami acara secara langsung dari mana pun mereka berada, memberikan fleksibilitas dan aksesibilitas yang lebih besar.
  • Lebih banyak fitur interaktif yang inovatif: Platform live streaming akan terus memperkenalkan fitur-fitur baru yang inovatif dan interaktif, seperti realitas virtual dan augmented reality, peningkatan komentar dan chat, dan kemampuan untuk mengatur siaran langsung ke dalam segmen-segmen yang lebih kecil atau episode-episode.

Dengan terus berkembangnya live streaming dan peningkatan teknologi, siaran langsung di media sosial akan menjadi semakin menarik, interaktif, dan terintegrasi dengan aktivitas online lainnya.

Hal ini akan memberikan peluang baru bagi perusahaan dan individu untuk terhubung dengan audiens mereka secara langsung dan menciptakan pengalaman yang lebih mendalam dan terlibat.

Penggunaan Story Format:

Fitur story yang pertama kali diperkenalkan oleh Snapchat telah menjadi tren yang dominan di berbagai platform media sosial. Story memberikan cara yang baru dan efektif untuk berbagi konten yang sifatnya sementara, seperti behind-the-scenes, promo terbatas, atau momen spontan.

Penggunaan Influencer Marketing:

Influencer marketing terus berkembang sebagai strategi yang efektif untuk mencapai audiens target secara organik.

Social Media Specialist harus dapat berkolaborasi dengan influencer yang relevan untuk meningkatkan exposure brand.

Penggunaan influencer marketing di tahun 2024 akan lebih berfokus pada micro influencer. Micro influencer dipilih karena kemampuannya untuk membuat konten yang autentik dan spesifik untuk audiens tertentu.

Selain itu, tren influencer marketing di tahun 2024 juga diprediksi akan didominasi oleh live streaming. Bisnis dapat memanfaatkan influencer marketing sebagai host dalam penjualan melalui live streaming.

Brand dan influencer yang mampu mengikuti dan memahami perubahan tren ini akan memiliki keunggulan dalam menciptakan campaign yang efektif dan berdaya saing.

Influencer marketing juga diprediksi akan cenderung menonjolkan autentisitas.

Salah satu keunggulan utama influencer marketing adalah kemampuan untuk mencapai audiens yang sangat tertarget

Personalisasi dan Interaksi Lebih Mendalam:

Pengguna media sosial semakin mengharapkan pengalaman yang personal dan interaktif. Social Media Specialist perlu merespons komentar, pesan, dan permintaan audiens dengan cepat dan memberikan pengalaman yang lebih mendalam.

Intinya, sebagai seorang Social Media Specialist, Anda memiliki peran penting dalam strategi pemasaran perusahaan atau merek melalui media sosial.

Melalui artikel ini, kita telah membahas tugas dan tanggung jawab seorang Social Media Specialist, skill yang diperlukan, jenjang karir yang dapat ditempuh, gaji yang bisa diharapkan, serta tren dan perkembangan terkini dalam bidang social media. Selain skill yang telah disebutkan sebelumnya, kemampuan menulis konten juga menjadi hal yang sangat penting bagi seorang Social Media Specialist. Dengan content writing skills yang baik, seorang spesialis media sosial dapat menciptakan konten yang menarik dan memikat untuk menarik perhatian audiens. Selain itu, kemampuan tersebut juga memungkinkan spesialis media sosial untuk menciptakan strategi konten yang efektif untuk platform-platform media sosial yang berbeda.

Untuk sukses dalam peran ini, teruslah mengasah skill Anda dalam mengelola konten, menganalisis data, dan berinteraksi dengan audiens.

Tetaplah memperhatikan perkembangan terbaru dalam platform media sosial dan beradaptasi dengan tren yang sedang berkembang. Dengan dedikasi dan kerja keras, Anda dapat mencapai kesuksesan dalam karir sebagai seorang Social Media Specialist.

Apa perbedaan antara Social Media Specialist dan Manajer Media Sosial?

Seorang Social Media Specialist fokus pada aspek operasional dan taktis dalam mengelola kehadiran online suatu perusahaan atau merek melalui media sosial. Sementara itu, seorang Manajer Media Sosial memiliki peran yang lebih strategis dan mengawasi seluruh aspek strategi pemasaran media sosial.

Apa tantangan dalam pekerjaan seorang Social Media Specialist?

Beberapa tantangan dalam pekerjaan seorang Social Media Specialist termasuk menjaga kehadiran online yang relevan, berinteraksi dengan audiens yang semakin kritis, mengikuti tren dan perkembangan yang cepat dalam media sosial, dan menghadapi respons negatif atau krisis reputasi.

Apa pentingnya etika profesional dalam mengelola akun media sosial?

Etika profesional sangat penting dalam mengelola akun media sosial. Seorang Social Media Specialist harus mengikuti pedoman etika yang jelas, menghormati privasi dan kebutuhan audiens, berkomunikasi dengan jujur dan transparan, serta menghindari praktek-praktek manipulatif atau penipuan.

Apa masa depan profesi Social Media Specialist?

Masa depan profesi Social Media Specialist sangat cerah. Dengan terus berkembangnya dunia digital dan meningkatnya kebutuhan perusahaan untuk membangun kehadiran online yang kuat, permintaan terhadap Social Media Specialist akan terus meningkat. Inovasi dalam teknologi dan platform media sosial juga akan membuka peluang baru dalam bidang ini.

Apa pelatihan dan sertifikasi yang direkomendasikan untuk menjadi Social Media Specialist?

Beberapa pelatihan dan sertifikasi yang direkomendasikan untuk menjadi Social Media Specialist termasuk Pelatihan Manajemen Media Sosial, Google Analytics Certification, Facebook Blueprint Certification, dan Hootsuite Social Media Certifications. Pelatihan ini akan membantu memperkuat pemahaman dan keterampilan dalam mengelola media sosial secara efektif.

Bagaimana saya dapat mengembangkan keterampilan dalam copywriting?

Untuk mengembangkan keterampilan dalam copywriting, Anda dapat mempelajari prinsip-prinsip dasar penulisan yang menarik, belajar tentang teknik-teknik persuasif, dan berlatih secara teratur dalam menulis konten media sosial. Anda juga bisa mengikuti kursus online atau membaca buku tentang copywriting untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam.

Apa peran riset pasar dalam pekerjaan seorang Social Media Specialist?

Riset pasar memainkan peran penting dalam pekerjaan seorang Social Media Specialist. Dengan melakukan riset pasar, Anda dapat memahami audiens target dengan lebih baik, mengetahui tren dan preferensi konsumen, serta mengidentifikasi peluang pasar yang dapat dimanfaatkan dalam strategi pemasaran media sosial.

Apa perbedaan antara pelatihan online dan pelatihan offline untuk menjadi Social Media Specialist?

Pelatihan online dan offline memiliki perbedaan dalam metode pengajarannya. Pelatihan online dapat dilakukan dengan fleksibilitas waktu dan tempat, sementara pelatihan offline biasanya dilakukan dalam kelas dengan interaksi langsung antara instruktur dan peserta. Pilihan tergantung pada preferensi dan kebutuhan belajar Anda.

Bagaimana saya dapat tetap up-to-date dengan tren dan perkembangan dalam media sosial?

Untuk tetap up-to-date dengan tren dan perkembangan dalam media sosial, Anda dapat mengikuti blog dan situs web yang mengkhususkan diri dalam berita dan informasi terkini dalam industri ini. Selain itu, menjadi bagian dari komunitas media sosial, mengikuti influencer, dan terus mengikuti perkembangan platform media sosial juga dapat membantu Anda tetap mengikuti tren terbaru.

Apa pentingnya interaksi dengan audiens dalam pekerjaan seorang Social Media Specialist?

Interaksi dengan audiens sangat penting dalam pekerjaan seorang Social Media Specialist karena ini membantu membangun hubungan yang kuat antara perusahaan atau merek dengan konsumen. Dengan berinteraksi secara aktif, Anda dapat meningkatkan engagement, mendapatkan masukan yang berharga, dan memperkuat loyalitas audiens terhadap merek atau perusahaan.

Bagaimana saya dapat mengukur keberhasilan kampanye media sosial?

Anda dapat menggunakan berbagai metrik untuk mengukur keberhasilan kampanye media sosial, seperti jumlah pengikut baru, tingkat engagement (seperti like, komentar, dan share), jumlah klik ke halaman web, konversi, atau mencapai tujuan bisnis yang telah ditentukan. Alat analisis seperti Google Analytics atau alat statistik media sosial dapat membantu Anda mendapatkan wawasan yang lebih mendalam tentang performa kampanye.

Apa peran visual dalam konten media sosial?

Visual memiliki peran penting dalam konten media sosial karena dapat dengan cepat menarik perhatian audiens dan memperkuat pesan yang ingin disampaikan. Gambar, video, grafik, dan infografis yang menarik dapat membantu konten Anda lebih menonjol dan mudah diingat oleh audiens.

Bagaimana cara membangun dan memelihara hubungan dengan influencer?

Untuk membangun dan memelihara hubungan dengan influencer, Anda perlu melakukan riset untuk mencari influencer yang relevan dalam industri Anda. Kemudian, ajukan kerjasama yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, seperti kolaborasi dalam konten, giveaway, atau endorsement. Selalu berkomunikasi dengan baik dan hargai kontribusi influencer dalam memperluas jangkauan merek atau perusahaan Anda.

Apa yang harus dilakukan jika perusahaan menghadapi krisis reputasi di media sosial?

Jika perusahaan menghadapi krisis reputasi di media sosial, penting untuk tetap tenang dan merespons dengan cepat. Identifikasi sumber masalah, berikan klarifikasi yang jelas dan transparan, dan berkomunikasi secara terbuka dengan audiens. Selain itu, manfaatkan media sosial untuk menyebarkan informasi positif tentang perusahaan dan langkah-langkah yang diambil untuk mengatasi krisis tersebut.

Apa peran periklanan berbayar dalam strategi pemasaran media sosial?

Periklanan berbayar memainkan peran penting dalam strategi pemasaran media sosial karena dapat membantu meningkatkan jangkauan, engagement, dan konversi. Dengan mengalokasikan anggaran untuk iklan berbayar, Anda dapat mempromosikan konten, produk, atau layanan kepada audiens yang lebih luas dan mencapai tujuan pemasaran yang telah ditetapkan.

Safira Haddad, Penulis Konten Profesional yang berpengalaman 2+ tahun dalam dunia kepenulisan dan berdedikasi di Upgraded.id. Kemampuan utama, SEO dan Content Writing.

You might also like