Rekomendasi dan Cara Membuat Digital Planner Untuk Dijual

Apakah Anda tertarik untuk memulai bisnis produk digital? Pernahkah Anda berpikir membuat digital planner tetapi tidak tahu harus memulai dari mana?

Digital planner telah menjadi tren populer di kalangan pengguna teknologi dan pengembang bisnis. Dengan kehidupan yang semakin sibuk, banyak orang beralih ke digital planner untuk membantu mengatur jadwal dan tugas mereka secara lebih efisien.

Tak hanya praktis, digital planner juga menawarkan fleksibilitas dan kustomisasi yang tidak terbatas, menjadikannya produk favorit di pasar.

Jika Anda memiliki kreativitas dan ingin mengubahnya menjadi peluang bisnis, membuat dan menjual digital planner bisa menjadi pilihan yang tepat.

Artikel ini akan memberikan rekomendasi dan langkah-langkah praktis untuk merancang digital planner yang menarik dan fungsional, serta strategi untuk menjualnya dengan sukses di pasar yang kompetitif. Siapkan diri Anda untuk meraih keuntungan dari tren ini!

image 14

Baca Juga : Rekomendasi Jualan Digital Product dan Cara Menjualnya

Rekomendasi Digital Planner Untuk Dijual

Sedang mencari cara untuk mengatur jadwal dengan lebih efektif dan efisien? Apakah Anda sering merasa terburu-buru dan kewalahan dengan berbagai jadwal yang padat? Mungkin sudah waktunya untuk mempertimbangkan penggunaan digital planner.

Di era digital saat ini, pengelolaan waktu tidak hanya menjadi suatu kebutuhan, banyak orang yang beralih ke digital planner karena fleksibilitas dan kemudahan yang ditawarkan, mulai dari mengorganisir tugas harian hingga merencanakan projek jangka panjang.

Digital planner kini telah menjadi alat penting bagi mereka yang ingin lebih produktif dan tidak ingin kehilangan jejak tugas-tugas penting mereka.

Jika Anda sedang mencari digital planner yang tepat untuk dibeli, penting untuk memilih dengan cermat agar sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan Anda.

Apalagi dengan banyaknya pilihan yang tersedia saat ini, bisa menjadi tantangan untuk menemukan yang paling sesuai.

1. Digital Planner Tujuan Keuangan

Apakah Anda ingin memaksimalkan potensi Anda dengan menjual planner keuangan yang keren? Berikut cara membuat digital planner yang tidak hanya informatif, tetapi juga menarik sehingga laris manis di pasaran!

Pertama-tama, lakukan riset mendalam tentang tren keuangan terkini, mengetahui apa yang dibutuhkan pengguna seperti manajemen utang, tabungan harian, atau anggaran mingguan akan membantu menyusun planner yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

Gunakan juga alat desain grafis seperti Canva atau Adobe Illustrator untuk merancang template yang modern dan eye-catching.

Pilih tema warna dan font yang mudah dibaca agar memudahkan pengguna dalam memanfaatkan planner ini sehari-hari.

Pastikan juga mencantumkan elemen penting seperti target keuangan bulanan, worksheet pengeluaran, dan pengingat tagihan.

Elemen-elemen ini sangat berguna untuk membantu pengguna tetap terorganisir dan fokus pada pencapaian tujuan keuangan mereka.

Jangan lupa sertakan tips keuangan yang praktis dan inspiratif pada setiap halaman, motivasi dari sisi finansial ini dapat memberikan semangat bagi pengguna untuk terus melangkah mencapai impian mereka.

Setelah desain selesai, konversikan file ke format digital seperti PDF interaktif sehingga pengguna dapat mengaksesnya melalui berbagai perangkat, ini menjamin fleksibilitas dalam penggunaan planner sehari-hari.

2. Digital Planner Harian

Ingin tahu bagaimana cara membuat digital planner harian yang dapat dijual dan diminati konsumen? Di era digital saat ini, planner digital telah menjadi kebutuhan penting bagi banyak orang, dari pekerja kantoran hingga pelajar.

Dengan menggunakan teknologi modern, Anda bisa menghadirkan produk planner yang tidak hanya fungsional tetapi juga estetik.

Pertama, pilih platform desain yang tepat seperti Canva, Adobe Illustrator, atau Procreate. Alat-alat ini menawarkan beragam template dan elemen desain yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan, jadikan kreativitas Anda sebagai panduan utama saat menentukan tema, warna, dan font.

Langkah selanjutnya adalah menentukan elemen kunci dalam planner, elemen-elemen ini bisa mencakup bagian to-do list, jadwal harian, motivasi harian, dan ruang untuk catatan tambahan, pastikan setiap elemen dirancang dengan user-friendly, sehingga memudahkan pengguna dalam navigasi.

Jangan lupa untuk mengoptimalkan planner Anda untuk berbagai perangkat, pastikan bisa digunakan di tablet dan smartphone, serta penggunaan aplikasi yang mendukung format seperti PDF atau aplikasi yang populer, ini akan meningkatkan versi digital planner Anda sehingga lebih menarik bagi audiens yang lebih luas.

Setelah selesai dengan proses kreatif, saatnya masuk ke promosi yang tepat, manfaatkan media sosial seperti Instagram dan Pinterest untuk menampilkan pratinjau planner Anda.

Gunakan hashtag yang relevan dan fokus pada keunggulan unik produk Anda untuk membangun audiens yang tertarik.

Terakhir, buka kanal penjualan yang mudah dijangkau, seperti Etsy atau marketplace lokal lainnya, dengan strategi yang tepat dan dedikasi, digital planner harian Anda siap menguasai pasar dan memenuhi kebutuhan banyak orang.

3. Digital Planner Bulanan

Di era digital ini, digital planner semakin populer, dan Anda dapat memanfaatkan tren ini untuk menciptakan produk unggulan yang akan memikat banyak pembeli.

Langkah pertama adalah memilih software desain grafis yang tepat, anda bisa menggunakan Canva, Adobe Illustrator, atau bahkan Procreate untuk membuat planner yang penuh warna dan profesional.

Pilih palet warna yang menarik dan desain yang intuitif agar pengguna merasa senang saat merencanakan bulan mereka.

Selanjutnya, pikirkan struktur planner, apakah Anda ingin menambahkan kalender bulanan, daftar tugas, atau halaman refleksi? pastikan setiap halaman memiliki tujuan dan membantu pengguna mencapai produktivitas optimal.

Bagian yang tak kalah penting, tambahkan elemen interaktif seperti hyperlink dan tab navigasi, fitur ini akan memudahkan pengguna untuk berpindah antar halaman dan menjadikan planner Anda lebih berguna dibandingkan planner fisik tradisional.

Pastikan juga menawarkan variasi desain atau tema untuk menarik pasar yang lebih luas, misalnya, buat planner dengan tema minimalis, floral, atau bahkan bertema pop culture untuk memenuhi selera yang berbeda.

4. Digital Planner Jadwal Kerja

Apakah Anda pernah berpikir untuk menciptakan digital planner yang dapat dijual dan menghasilkan keuntungan? dengan meningkatnya ketergantungan pada teknologi, kebutuhan akan digital planner yang keren dan fungsional semakin meningkat.

Berikut beberapa tips andalan untuk membantu membuat digital planner jadwal kerja yang menarik bagi para pengguna.

Pertama-tama, identifikasi target pasar, apakah Anda ingin menyasar pekerja kantoran, freelancer, atau mahasiswa? Memahami siapa yang akan membeli planner Anda akan membantu menyusun desain dan fitur yang tepat.

Desain adalah segalanya dalam dunia digital, jadi pastikan planner Anda memiliki estetika yang memikat, gunakan palet warna yang sesuai dengan tren saat ini dan berinvestasilah dalam grafik berkualitas tinggi untuk meningkatkan daya tarik visual planner, jangan lupa untuk memastikan desain mudah digunakan dan intuitif.

Fitur yang bisa disesuaikan akan menjadi nilai tambah bagi pengguna, sertakan opsi untuk menambahkan to-do lists, pengingat, atau catatan penting yang dapat diakses kapan saja.

Bahkan fitur tracking produktivitas harian dapat memberikan nilai lebih bagi pengguna yang ingin meningkatkan efisiensi kerja mereka.

Pastikan untuk menguji produk sebelum meluncurkannya ke pasar, minta pendapat dari teman atau kolega untuk mendapatkan masukan yang objektif.

Uji coba ini akan membantu menemukan area yang perlu diperbaiki guna memastikan pengalaman pengguna yang optimal.

image 15

Cara Membuat Digital Planner Untuk Dijual

Pernahkah Anda merasa untuk meningkatkan produktivitas, namun sulit menemukan alat yang tepat? Atau mungkin, Anda ingin memulai bisnis online yang kreatif dan menguntungkan? Jika jawabannya ya, maka membuat dan menjual digital planner bisa jadi solusi untuk Anda.

Di era digital ini, kebutuhan akan alat perencanaan yang efisien semakin meningka, sehingga igital planner menjadi pilihan populer karena fleksibilitas dan kemudahan aksesnya.

Dengan perangkat yang tepat, Anda dapat membawa seluruh jadwal, to-do list, dan catatan penting ke mana pun tanpa kesulitan.

Tren ini membuka peluang bagi para kreator untuk merancang dan memasarkan digital planner yang unik dan fungsional, menjadikan ini kesempatan emas untuk mereka yang ingin merambah pasar online.

Membuat digital planner bukan hanya soal kreativitas, tetapi juga pemahaman tentang kebutuhan pasar dan alat desain yang tepat.

Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah demi langkah cara membuat digital planner yang bukan hanya menarik mata, tetapi juga praktis dan layak dijual.

1. Tentukan Target Konsumen

Digital planner adalah produk yang tepat bagi Anda yang ingin merambah bisnis kreatif dengan potensi keuntungan besar, dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya penggunaan perangkat digital, permintaan planner jenis ini kian meningkat.

Menentukan target konsumen adalah langkah penting dalam proses pembuatan digital planner, sebab anda harus memahami siapa yang mungkin membeli produk Anda.

Apakah itu para mahasiswa yang selalu sibuk, para profesional yang ingin lebih terorganisir, atau ibu rumah tangga yang ingin mengelola waktu antara keluarga dan hobi?

Setelah Anda menentukan segmen pasar, kemas produk secara apik untuk menarik minat mereka, ini bisa berarti menggunakan tema modern untuk para profesional, atau desain yang ceria dan penuh warna untuk kalangan remaja, dengan desain yang tepat, konsumen akan merasa produk Anda dibuat khusus untuk mereka.

Untuk membuat digital planner yang sukses, pastikan Anda menonjolkan fitur unggulan yang dipersonalisasi dan mudah digunakan.

Gunakan berbagai fitur interaktif seperti checklist, kalender sinkronisasi, atau catatan harian, hal ini akan menambah nilai jual produk Anda dan membuatnya lebih bermanfaat bagi pengguna.

2. Pilih Tools yang Sesuai Kebutuhan

Memilih tools yang tepat untuk membuat digital planner adalah langkah penting yang menentukan kesuksesan produk Anda di pasar.

Apalagi dengan banyaknya pilihan di luar sana, Anda harus cerdas dalam menentukan alat yang tidak hanya fungsional tetapi juga mendukung kreativitas Anda.

Pertama, pertimbangkan perangkat lunak desain grafis seperti Adobe Illustrator atau Canva, kedua aplikasi ini memberikan fitur – fitur kreatif untuk mengolah desain digital yang menarik dan profesional.

Sebab Adobe Illustrator dikenal menawarkan fleksibilitas dengan berbagai fitur desain, sementara Canva memudahkan Anda dengan template yang stylish dan user-friendly.

Selanjutnya, pikirkan tentang platform distribusi seperti Etsy atau Shopify, pemilihan platform yang tepat akan menentukan seberapa mudah akses pelanggan terhadap produk Anda.

Jika Anda baru dalam bisnis digital, Shopify mungkin menawarkan integrasi yang lebih mudah, sedangkan Etsy bisa menjangkau komunitas pengguna yang lebih luas.

Jangan lupakan juga pentingnya alat analitik untuk mengukur performa penjualan, Google Analytics atau Hotjar bisa membantu mendapatkan informasi tentang perilaku pengunjung dan tingkat konversi, gunakan data ini untuk melakukan penyesuaian yang diperlukan agar penjualan Anda meningkat.

3. Buat Pilihan Digital Planner yang Beragam

Merancang digital planner yang menarik kini menjadi sebuah peluang yang dapat dimanfaatkan, para kreator digital dapat menjual produk ini ke pasar yang luas jika mampu menyediakan beragam opsi yang sesuai dengan keinginan pengguna.

Langkah pertama adalah memahami target audience, analisa ini melibatkan identifikasi preferensi estetika dan kebutuhan khusus seperti planner harian, mingguan, atau bulanan.

Pemilihan desain juga dapat membantu menarik minat calon pembeli, pastikan variasi warna, motif, dan tema yang disediakan mampu mencakup berbagai selera, dari minimalis hingga penuh warna.

Kemudian, jangan lupakan aspek fungsionalitas, digital planner yang baik harus mudah digunakan, sehingga memudahkan pengguna untuk menambahkan catatan, daftar tugas, dan jadwal penting lainnya.

Platform yang digunakan untuk menjual juga menentukan keberhasilan produk Anda, manfaatkan marketplace digital seperti Etsy atau Shopee, dan promosikan melalui media sosial agar menjangkau audiens yang lebih luas.

4. Sediakan Opsi Kustom

Menjual digital planner saat ini semakin diminati karena praktis dan ramah lingkungan. Namun, untuk membuat produkmu lebih menarik dan kompetitif di pasar, menyediakan opsi kustom bagi pembeli juga menguntungkan.

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah menawarkan pilihan desain cover yang beragam, gunakan software grafis seperti Canva atau Adobe Illustrator untuk mendesain cover dengan berbagai tema dan warna, dengan begitu, pelanggan dapat memilih sesuai dengan selera mereka.

Selain desain cover, penting juga untuk memberikan opsi kustom pada bagian isi digital planner, misalnya, sediakan template untuk jadwal mingguan, bulanan, ataupun tracker kebiasaan, untuk platform seperti GoodNotes atau Notability, anda bisa memberikan opsi file yang dapat diimport langsung ke aplikasi tersebut.

Selanjutnya, kamu bisa menawarkan fitur tambahan seperti sticker packs yang bisa diunduh dan digunakan dalam planner mereka.

Hal ini tidak hanya menambah nilai jual produk, tetapi juga memperkuat keterlibatan pelanggan dalam proses perencanaan mereka, jangan lupa untuk mempermudah pembeli dalam menyesuaikan planner mereka sesuai dengan kebutuhan spesifik.

Mungkin beberapa pelanggan membutuhkan ruang lebih untuk mencatat tujuan-tujuan pribadi, atau ruang khusus untuk keuangan, berikan opsi untuk menambah bagian-bagian tersebut.

Pastikan kamu juga membaca dan memahami ulasan dari pelanggan setelah mereka membeli dan menggunakan produk kamu, ulasan dan saran dari pelanggan dapat kamu gunakan untuk mengembangkan produk yang lebih baik ke depannya.

Dengan menyediakan opsi kustom saat menjual digital planner, kamu tidak hanya memberikan nilai tambah pada produk, tetapi juga membangun loyalitas pelanggan.

5. Lakukan Pembaruan Digital Planner Secara Rutin

Sebagai seorang pembuat digital planner, melakukan pembaruan secara rutin menjadi salah satu kegiatan yang perlu dilakukan agar tetap mengetahui trend terbaru serta menjaga pelanggan yang dimiliki.

Anda bisa memulainya denga mendengarkan masukan dari pelangganm ulasan mereka adalah harta karun yang bisa Anda gunakan untuk meningkatkan fitur produk digital.

Tentukan juga jadwal pembaruan yang konsisten, ini memberikan ekspektasi kepada pengguna dan menunjukkan komitmen dalam memberikan pengalaman terbaik.

Gunakan juga teknologi terbaru, sebab digital berubah dengan cepa, sehingga menggunakan teknologi terbaru akan membuat planner lebih kompetitif.

Teruslah juga bereksperimen dengan desain dan layout baru, penggunaan visual yang segar dan menarik adalah daya tarik yang dapat memperpanjang usia pakai produk digital.

6. Evaluasi dan Analisa Hasil Penjualan Digital Planner

Salah satu aspek penting yang sering kali diabaikan dalam menjual digital planner adalah evaluasi dan analisa hasil penjualan.

Evaluasi yang tepat dapat memberikan informasi yang sangat berguna untuk mengembangkan strategi pemasaran selanjutnya.

Pertama, tentukan indikator kinerja utama (KPI) yang sesuai, dengan melakukan analisa data seperti volume penjualan, revenue per produk, atau conversion rate bisa menjadi permulaan yang efektif.

Perhatikan juga interaksi dari pelanggan, seperti bounce rate atau waktu yang dihabiskan di halaman produk.

Selanjutnya, manfaatkan tools analisa seperti Google Analytics untuk mendapatkan data lebih dalam, gunakan fitur-fitur spesifik yang ada untuk melihat perilaku customer dan mengidentifikasi tren pada data penjualan, pola ini bisa memberikan wawasan berharga mengenai preferensi konsumen.

Kemudian, bandingkan data penjualan dengan periode sebelumnya, apakah ada peningkatan atau penurunan yang signifikan? Jika ya, temukan penyebabnya dan buat strategi penyesuaian yang dapat mendukung peningkatan lebih lanjut.

Jangan lupa untuk mendengarkan ulasan dari pembeli, review dan testimoni sangat penting untuk menganalisa keberhasilan produk digital.

Masukan dari pengguna dapat mengarahkan untuk melakukan perbaikan yang mungkin belum Anda pikirkan sebelumnya.

Terakhir, gunakan data analisa untuk mengoptimalkan strategi pemasaran, cobalah variasi pemasaran dan kampanye iklan yang berbeda berdasarkan hasil evaluasi, itu adalah cara terbaik untuk memastikan Anda tetap kompetitif di pasar yang terus berubah.

Annisa Ismi, Penulis Konten Profesional yang berpengalaman 3+ tahun dalam dunia kepenulisan dan berdedikasi di Upgraded.id. Kemampuan utama, SEO dan Content Writing.

You might also like