Pernahkah Anda menemukan tutorial di media sosial yang membuat Anda terinspirasi untuk mencoba sesuatu yang baru? Membuat konten tutorial untuk media sosial dapat menjadi cara yang ampuh untuk melibatkan audiens Anda dan menunjukkan keahlian Anda.
Media sosial adalah tempat yang ramai, dengan jutaan pengguna yang menelusuri feed mereka setiap hari.
Agar terlihat menonjol, Anda perlu membuat konten yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga informatif dan berharga bagi audiens Anda.
Konten tutorial dapat menjadi cara yang efektif untuk melakukan hal ini, tetapi untuk membuatnya membutuhkan pendekatan yang berbeda dari jenis konten lainnya.
Jika Anda ingin membuat konten tutorial yang beresonansi dengan audiens Anda, Anda harus memiliki pemahaman yang jelas tentang niche dan kebutuhan audiens target Anda.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi langkah-langkah utama untuk membuat konten tutorial yang efektif untuk media sosial, mulai dari perencanaan dan penulisan naskah hingga pembuatan film dan pengeditan.
Baik Anda seorang blogger, influencer, atau pemilik bisnis, tips ini akan membantu Anda membuat tutorial yang menarik perhatian audiens dan memberikan hasil.
Langkah pertama yang perlu dilakukan sebelum membuat konten tutorial adalah mengetahui topik yang akan dibahas, sehingga akan memudahkan dalam proses pembuatan konten.
Tidak jarang ide topik bisa dibagi ke dalam beberapa cabang, sehingga cocok digunakan sebagai pilar dan kluster konten yang tidak akan habis.
Apabila anda baru pertama kali membuat konten tutorial di sosial media, maka ada baiknya untuk membuat konten tutorial yang berkaitan dengan produk anda.
Misalnya jika anda memiliki produk kecantikan, maka anda bisa membahas cara menggunakan produk anda, sehingga memudahkan konsumen untuk menggunakannya untuk pertama kali.
Anda bisa memulainya dengan mengumpulkan beberapa produk yang anda miliki, kemudian kenali kelebihan produk serta masalah yang bisa dihadapi, sehingga akan memudahkan anda untuk membuat konten tutorial dengan mudah.
Namun jika anda ingin membuat topik konten tutorial yang segar, maka anda bisa melakukan pencarian topik yang sedang dicari dan dibahas di sosial media oleh pelanggan atau target konsumen.
Caranya pun mudah, anda bisa menelusuri kolom komentar atau pesan langsung yang masuk, kemudian catat berbagai masukan yang diberikan oleh konsumen, sehingga memudahkan dalam membuat konten tutorial.
Tidak hanya itu, anda juga bisa menggunakan berbagai sosial media tools yang memberikan berbagai hasil pencarian mengenai kata kunci tertentu, sehingga menjadi referensi ide konten tutorial yang menarik dan dicari di sosial media.
Saat membuat konten tutorial di sosial media, anda bisa melihat berbagai jenis postingan yang digunakan, mulai dari konten foto, video, serta tulisan.
Berbagai jenis konten tersebut digunakan untuk memudahkan kreator dalam menjelaskan cara penggunaan produk yang mudah digunakan oleh konsumen.
Penentuan jenis konten tutorial juga akan memudahkan kreator dalam proses pengeditan, sehingga bisa membuat berbagai postingan yang sesuai dengan ciri khas brand yang dimiliki.
Selain itu, ada baiknya penggunaan konten tutorial disesuaikan dengan jenis postingan yang disukai oleh konsumen, sehingga dapat meningkatkan interaksi di akun sosial media brand yang dimiliki.
Cara paling mudah untuk menentukan konten tutorial yang sesuai dengan minat konsumen adalah melihat hasil insight sosial media dan melihat berbagai jenis konten yang memiliki interaksi tertinggi.
Jenis postingan tersebut bisa digunakan sebagai konten tutorial yang memikat konsumen dengan mudah dan cepat.
Selain itu, penentuan jenis konten tutorial juga perlu disamakan dengan platform sosial media yang dimiliki.
Misalnya saja, anda ingin membuat konten tutorial di Tiktok, maka ada baiknya untuk membuat jenis konten video pendek, meskipun platform ini memiliki jenis konten foto carousel.
Cara ini dilakukan untuk memudahkan anda dalam berinteraksi dengan target konsumen, serta membuka peluang agar konten anda dibagikan ke konsumen lain.
Salah satu keinginan dari membuat konten sosial media adalah meningkatkan popularitas dari akun sosial media brand yang dimiliki, sehingga produk yang dimiliki bisa lebih terkenal.
Sehingga dalam proses pembuatan konten tutorial, anda perlu membuat ide konten yang menarik agar video anda tidak hanya ditonton dan dipahami oleh konsumen, namun juga bisa dibagikan ke konsumen lain karena memiliki isi cerita yang menarik.
Ide konten tutorial sendiri bisa terbagi ke dalam dua cara, pertama adalah langsung membagikan cara menggunakan produk atau mengaitkannya dengan masalah yang relevan dengan produk tersebut.
Membuat konten tutorial dengan mengaitkannya dengan masalah yang sesuai akan membantu dalam menyasar target konsumen baru, sebab penonton merasa bahwa produk tersebut ditujukan ke mereka yang memiliki masalah yang serupa.
Cara ini juga dapat membantu untuk menaikkan jumlah pengikut dan penonton video, dari penonton baru yang belum mengenal produk anda, namun tertarik dengan konten tutorial produk yang diberikan.
Setelah menentukan ide konten tutorial yang sesuai, maka anda bisa melanjutkan dengan membuat script video yang berisi langkah-langkah yang perlu dilakukan saat membuat konten tutorial serta perkiraan durasi video.
Naskah ini akan membantu anda dalam mengurutkan proses pengambilan video atau gambar, serta memudahkan kreator untuk mengedit video sebelum akhirnya diunggah di soial media. Untuk menambahkan kualitas video atau gambar, naskah ini juga dapat memberikan tips tentang pencahayaan, angle yang tepat, dan juga pengaturan kamera yang sesuai. Hal ini akan memastikan bahwa konten yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik dan menarik untuk ditonton. Selain itu, naskah ini juga memberikan tips membuat konten video yang relevan dan menarik bagi para pengikut media sosial agar lebih diminati dan mendapat respon yang baik. Dengan adanya panduan ini, diharapkan para kreator konten dapat lebih mudah dalam menghasilkan konten yang berkualitas dan menarik bagi para pengguna media sosial.
Setelah menemukan topik yang sesuai dan jenis konten yang sesuai dengan minat konsumen, maka inilah saatnya untuk membuat konten tutorial untuk promosi di sosial media.
Anda bisa memulainya dengan menyiapkan berbagai properti yang dibutuhkan, seperti produk yang dimiliki serta berbagai alat penunjang lainnya.
Pastikan juga untuk memutuskan tempat pengambilan video atau foto yang memiliki pencahayaan terbaik, kegiatan tersebut bisa dilakukan di dalam atau di luar ruangan, sesuai dengan konsep konten tutorial yang diinginkan.
Apabila anda hendak membuat konten tutorial di dalam ruangan, maka anda bisa meningkatkan kualitas pencahayaan menggunakan lampu dengan berbagai ukuran dan skala pencahayaan yang berbeda-beda sesuai kebutuhan.
Anda juga bisa mengambil konten tutorial menggunakan berbagai jenis perangkat elektronik, baik dari handphone atau kamera profesional dan pastikan mereka memiliki hasil pengambilan gambar terbaik, agar mudah dipahami oleh konsumen.
Properti pendukung lainnya yang perlu digunakan dalam membuat konten tutorial adalah bantuan model yang membantu mempraktekan cara menggunakan berbagai produk yang dimiliki sehingga konten tutorial terlihat lebih natural.
Pastikan juga durasi konten tutorial tidak terlalu panjang, sehingga memudahkan konsumen untuk memahami isi postingan anda dan melakukannya di rumah.
Setelah proses pembuatan konten tutorial yang memakan waktu lama, maka jangan lupa untuk mengeditnya untuk memperbaiki hasil rekaman sebelum diunggah di sosial media.
Anda perlu melihat hasil pengambilan gambar atau video untuk menentukan hasil editan yang perlu dilakukan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Kreator biasanya menggunakan berbagai aplikasi edit foto atau video untuk mendapatkan hasil konten terbaik.
Sebagian besar aplikasi edit foto dan video ini bisa digunakan secara gratis, namun terdapat beberapa fitur eksklusif yang harus digunakan secara berbayar, sehingga anda harus melakukan langganan berbayar untuk jangka waktu tertentu.
Pada aplikasi edit foto dan video terdapat berbagai template yang bisa digunakan untuk membuat konten tutorial lebih menarik dan memanjakan mata, sehingga akan memudahkan dalam proses pengeditan video.
Anda juga bisa menggabungkan berbagai pengambilan gambar atau video, sehingga saling berkaitan satu sama lain.
Selain itu, anda juga bisa mengatur pencahayaan warna dengan filter yang dimiliki atau menggunakan rasio pencahayaan tertentu, sehingga memberikan hasil visual yang lebih baik.
Agar konten tutorial lebih mudah dipahami, maka anda perlu menuliskan beberapa langkah penggunaan di caption gambar, sehingga mudah dipahami oleh konsumen.
Cara ini biasanya dilakukan secara manual, sehingga anda bisa mengeditnya untuk mendapatkan hasil konten yang diinginkan.
Namun, apabila anda hendak membuat caption untuk konten video, maka anda bisa menggunakan berbagai sosial media tools yang berbasis artificial intelligence, dimana mereka akan mengambil suara dari video untuk diubah dalam bentuk tulisan dalam waktu cepat.
Penambahan lagu sebagai iringan video juga akan membuat konten tutorial video terlihat lebih menarik, cara ini bisa dilakukan sebelum anda mengunggah video dengan memasukan ke dalam fitur edit konten di sosial media, dimana anda akan disediakan berbagai rekomendasi lagu yang sedang naik daun atau sesuai dengan isi video.
Pastikan juga untuk meredam suara yang masuk agar tidak mengganggu penonton saat menyimak konten tutorial, apalagi jika anda mengambil video tersebut di luar ruangan, anda bisa menggunakan fitur peredam suara yang tersedia di aplikasi edit video yang dapat meredam suara yang tidak relevan dengan video anda.
Tentukan juga ukuran video atau foto, mengingat setiap platform sosial media memiliki ukuran yang beragam, sehingga memudahkan anda untuk mendapatkan hasil konten secara maksimal.
Setelah melakukan berbagai pengeditan untuk mendapatkan hasil konten yang diinginkan, maka inilah saatnya untuk mengunggah postingan di akun sosial media brand yang dimiliki.
Namun agar konten tutorial anda mendapatkan hasil interaksi dan jangkauan yang maksimal, maka anda bisa melakukan berbagai optimasi konten berikut :
Pertama adalah memaksimalkan penggunaan kolom caption di berbagai platform sosial media yang dimiliki.
Hal ini dilakukan sebab pengguna sosial media biasanya melakukan pencarian konten menggunakan kata kunci tertentu di kolom pencarian, sehingga agar konsumen dapat menemukan konten tutorial yang dimiliki, maka anda perlu menyelipkan di kolom caption.
Agar hasil caption menjadi lebih maksimal, maka anda bisa melakukan berbagai analisa kata kunci untuk mengetahui jumlah pencarian keyword yang banyak dicari di sosial media dan masukkan ke dalam kolom caption yang dimiliki.
Penambahan kata kunci tersebut juga perlu dimasukkan ke dalam caption video, sehingga memudahkan kinerja akun sosial media untuk memperluas jangkauan konten anda agar menyasar ke target konsumen yang tepat.
Penggunaan berbagai lagu yang sedang naik daun bisa digunakan untuk memperluas jangkauan konten, sebab pengguna sosial media juga akan direkomendasikan konten berdasarkan lagu yang banyak didengarkan dalam jangka waktu tertentu.
Guna mengetahui lagu yang sedang naik daun, maka anda bisa melakukan pencarian di fitur edit video, dimana anda akan diberikan rekomendasi lagu viral atau sesuai dengan genre yang diinginkan.
Setelah melakukan berbagai pengeditan di platform sosial media, maka anda bisa langsung mengunggahnya saat itu juga agar bisa dinikmati oleh konsumen yang dimiliki.
Namun anda juga bisa menjadwalkan untuk tanggal tertentu, sehingga tidak perlu mengunggah konten setiap hari.
Fasilitas tersebut bisa digunakan untuk dengan mengakses layanan untuk Facebook atau Instagram atau menggunakan aplikasi social media managaement.
Setelah mengunggah konten tutorial, anda tidak bisa serta merta meninggalkan postingan anda begitu saja.
Namun inilah saat yang tepat untuk melakukan interaksi dengan konsumen guna meningkatkan jangkauan konten serta membangun hubungan yang baik dengan konsumen.
Sebuah akun sosial media brand yang sering melakukan interaksi dengan konsumennya juga memiliki peluang untuk mudah ditemukan oleh target konsumen lain yang memiliki minat yang sama serta mendapatkan tempat teratas saat konsumen anda membuka akun sosial media.
Agar interaksi anda tidak terasa membosankan, maka anda bisa menggunakan berbagai fitur di sosial media untuk terhubung dengan konsumen.
Misalnya saja menggunakan fitur komentar untuk membalas berbagai respon yang masuk atau memberikan tanda suka pada postingan yang relevan.
Selain itu, anda juga bisa membuat konten baru dari komentar konsumen seperti yang ditemukan di Instagram reels atau Tiktok, sehingga akan memberikan berbagai ide konten yang menarik atau membuka interaksi dengan konsumen yang dimiliki.
Agar respon konsumen bisa lebih cepat dijawab, maka anda bisa menyediakan waktu satu jam setelah konten diunggah, kemudian melihat berbagai respon yang masuk untuk menjawab berbagai pertanyaan atau reaksi yang diberikan oleh konsumen yang dimiliki.
Konten tutorial tidak hanya bisa digunakan sebagai media edukasi ke konsumen yang dimiliki namun juga bisa sebagai media promosi yang menarik.
Hal ini dikarenakan target konsumen bisa melihat langsung cara penggunaan produk serta masalah yang dihadapi, sehingga mereka bisa tergiur untuk membelinya.
Penggunaan konten tutorial sebagai media promosi juga telah digunakan oleh berbagai akun sosial media brand terkemuka lainnya, sehingga bisa anda contek untuk mendapatkan promosi yang lebih maksimal.
Cara promosi menggunakan konten tutorial juga cukup mudah, anda bisa menggunakan fitur boost post yang tersedia di akun sosial media yang dimiliki, kemudian promosikan konten tersebut dengan durasi serta budget promosi yang diinginkan.
Strategi promosi tersebut akan membuat konten tutorial anda terlihat lebih natural, sehingga terlihat sebagai konten biasa meskipun sebenarnya adalah konten promosi berbayar.
Tidak hanya itu, anda juga bisa menggunakan fitur iklan yang tersedia di berbagai sosial media, sehingga memudahkan untuk mengatur konten promosi yang dibutuhkan, durasi iklan, serta budget promosi yang dibutuhkan.
Fitur iklan menyediakan berbagai jenis konten promosi yang diinginkan, sehingga anda bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan promosi.
Tidak hanya itu, anda juga bisa mengatur target audience yang dapat menerima konten anda, sehingga promosi yang dilakukan akan semakin maksimal.
Bagian paling penting dalam memasang konten iklan adalah mengecek kinerja iklan dalam jangka waktu tertentu guna memastikan promosi berjalan sesuai keinginan.
Selain mempromosikan konten tutorial untuk memperluas jangkauan konten, maka anda juga bisa melakukan kolaborasi dengan influencer untuk mendapatkan hasil konten yang maksimal.
Hal ini dikarenakan mereka telah memiliki jumlah pengikut yang lebih banyak serta target konsumen yang jelas, sehingga memudahkan untuk melakukan promosi secara maksimal.
Di sisi lain, sebagian besar pengguna internet kini lebih menyukai rekomendasi produk dari influencer dibandingkan promosi di berbagai media pemasaran, sehingga cara ini bagus untuk meningkatkan brand awareness.
Namun, sebelum melakukan kolaborasi dengan influencer, maka ada baiknya untuk melakukan analisa terlebih dahulu, guna mengetahui kreator yang disukai oleh target audience yang bergerak di industri yang sama dengan brand anda serta memiliki jenis konten yang sesuai.
Caranya adalah anda bisa bertanya secara langsung ke konsumen anda mengenai influencer yang sedang diikuti saat ini, sehingga anda bisa mendapatkan referensi langsung dari konsumen sebelum melakukan kolaborasi dengan influencer.
Selain itu, anda jua bisa mengamati influencer yang sedang naik daun dan menjadi perbincangan banyak orang.
Namun, anda juga perlu memastikan bahwa influencer tersebut bergerak di bidang yang sama dengan brand anda, sehingga anda akan mendapatkan hasil promosi yang maksimal.
Selain itu, anda juga bisa menggunakan berbagai sosial media tools yang dapat menganalisa influencer yang bergerka di bidang yang serupa dengan brand anda, serta anda bisa mengamati jumlah pengikut, interaksi, serta jenis konten yang disuguhkan.
Proses ini akan memerlukan waktu lama, mengingat anda perlu membandingkan influencer satu dengan lainnya untuk mengetahui keunggulan dan kelemahan masing-masing kreator.
Setelah anda menemukan influencer yang tepat, maka inilah saatnya untuk menghubungi kreator tersebut untuk mengetahui harga kolaborasi promosi serta jenis konten yang disediakan.
Selain itu, anda juga bisa mengajukan ide konten tutorial yang selaras dengan penampilan influencer tersebut.
Anda juga perlu melakukan negosiasi mengenai waktu unggah konten, sehingga sesuai dengan jadwal promosi produk yang telah ditentukan sebelumnya.
Setelah kolaborasi promosi dengan influencer telah berakhir, anda bisa mengecek hasil kinerja konten dengan melihat jumlah pengikut yang bertambah di akun sosial media yang dimiliki.
Apakah Anda ingin melacak hasil dari konten tutorial yang Anda posting di media sosial? Analytics menawarkan wawasan tentang bagaimana audiens berinteraksi dengan postingan Anda dan dapat membantu Anda menyempurnakan strategi Anda.
Berikut ini cara Anda dapat menggunakan fitur wawasan yang ditawarkan oleh berbagai platform media sosial populer untuk melacak keefektifan konten tutorial Anda.
Gunakan Analisis di YouTube
YouTube menyediakan analitik untuk setiap video yang diunggah, sehingga mudah untuk mengukur jumlah penayangan, waktu menonton, dan banyak lagi.
Cukup klik Views di bawah Overview di halaman video mana pun dan Anda akan diberikan data terkini tentang performa video, seperti suka, tidak suka, komentar, share, dan juga data pelanggan.
Alat Analisis di Instagram
Instagram menyediakan perangkat lunak analitik yang memungkinkan pengguna untuk menganalisis posting dalam hal tayangan dan tingkat keterlibatan.
Untuk mengakses alat ini, buka Pengaturan lalu ketuk Wawasan. Cari Keterlibatan Posting atau Tampilan Video yang ditemukan di bawah bagian Tayangan yang akan memberi Anda rincian lebih lanjut tentang berapa banyak orang yang menyukai atau mengomentari posting serta siapa yang melihat video yang Anda posting.
Fitur Analisis di Twitter
Twitter juga menawarkan fitur analisis yang dapat diakses setelah Anda membuat akun yang terkait dengan halaman bisnis atau situs web.
Dari sana, cari tab Analisis di mana semua statistik Anda tentang tweet dikelompokkan bersama di satu tempat dan diurutkan berdasarkan bulan (atau 7 hari terakhir). Ini menyoroti jumlah total pengikut baru yang diperoleh selama periode tertentu termasuk retweet dan balasan.
Mengevaluasi Efektivitas Konten Menggunakan Facebook Insights
Facebook juga menawarkan fitur insights mereka sendiri yang memberikan pengguna akses ke metrik kinerja dari aktivitas mereka yang terkait dengan Halaman yang mereka kelola seperti frekuensi jangkauan, klik, dan reaksi pada postingan memberikan wawasan berharga tentang jenis konten apa yang paling beresonansi di antara para pengikut.
Ada juga data rata-rata mingguan di samping perincian individual yang tercantum per setiap postingan yang menawarkan informasi tambahan seperti perincian audiens demografis usia yang disegmentasikan berdasarkan jenis kelamin atau lokasi yang membantu pemasar menyesuaikan kampanye untuk penargetan yang lebih baik.
1. Tentukan Topik yang Akan Dibahas
2. Buat Jenis Konten Tutorial yang Sesuai
3. Siapkan Ide Konten
4. Mulai Buat Konten Tutorial
5. Edit Konten Tutorial
6. Unggah di Akun Sosial Media
7. Lakukan Interaksi dengan Audience
8. Promosikan Menggunakan Iklan Berbayar
9. Kolaborasi dengan Influencer
10. Lacak Hasil Konten Tutorial
Annisa Ismi, Penulis Konten Profesional yang berpengalaman 3+ tahun dalam dunia kepenulisan dan berdedikasi di Upgraded.id. Kemampuan utama, SEO dan Content Writing.