10 Tren Kuliner Kekinian yang Wajib Kamu Coba (2025)

Kamu penggemar kuliner? Tentu kamu tidak ingin ketinggalan tren kuliner yang lagi hits di tahun ini.

Dari hidangan manis sampai yang gurih, artikel ini akan membahas Tren Kuliner Kekinian yang Wajib Kamu Coba Tahun Ini.

Simak terus ya, siapa tahu kamu menemukan ide baru untuk berburu kuliner!

Tren Kuliner Kekinian

Berikut ini adalah tren kuliner yang kekinian yang perlu Anda ketahui:

1. Bubble Tea yang Lebih dari Sekadar Minuman

Siapa yang tidak kenal dengan bubble tea? Minuman ini sudah menjadi tren selama beberapa tahun terakhir.

Namun, di tahun ini, bubble tea tidak hanya sekadar minuman. Ada inovasi baru seperti bubble tea cake, bubble tea ice cream, bahkan bubble tea hot pot. Unik, kan?

Fakta Menarik: Tahukah kamu bahwa bubble tea pertama kali ditemukan di Taiwan pada tahun 1980-an? Minuman ini awalnya dikenal sebagai “zhen zhu nai cha”.

Apa yang Membuat Bubble Tea Begitu Populer?

  1. Rasa yang Unik dan Beragam: Bubble tea menawarkan berbagai macam rasa yang dapat disesuaikan dengan selera masing-masing. Mulai dari teh klasik seperti teh susu, teh hijau, hingga rasa buah-buahan seperti mangga, stroberi, dan alpukat. Selain itu, ada juga pilihan topping yang bervariasi, seperti boba (bola tapioka), jeli, puding, dan krim keju. Kombinasi rasa yang tak terbatas ini membuat bubble tea selalu menarik untuk dicoba.
  2. Tekstur yang Menyenangkan: Salah satu daya tarik utama bubble tea adalah teksturnya yang unik. Boba yang kenyal dan kenyal memberikan sensasi mengunyah yang menyenangkan di mulut. Kombinasi antara minuman yang dingin dan segar dengan boba yang kenyal menciptakan pengalaman minum yang tak terlupakan.
  3. Tampilan yang Menarik: Bubble tea sering disajikan dalam gelas yang besar dan transparan, sehingga warna minuman dan toppingnya terlihat jelas. Tampilan yang menarik ini membuat bubble tea sangat fotogenik dan cocok untuk diunggah ke media sosial.
  4. Inovasi yang Tak Berhenti: Para penjual bubble tea terus berinovasi menciptakan rasa dan topping baru yang unik dan menarik. Hal ini membuat bubble tea tidak pernah membosankan dan selalu mengikuti tren kuliner yang sedang berkembang.
  5. Harga yang Terjangkau: Bubble tea umumnya dijual dengan harga yang terjangkau, sehingga dapat dinikmati oleh semua kalangan.

Bubble Tea sebagai Bagian dari Gaya Hidup

Bubble tea tidak hanya sekadar minuman, tetapi juga telah menjadi bagian dari gaya hidup dan budaya populer.

Minuman ini sering dikaitkan dengan gaya hidup anak muda yang modern dan dinamis.

Bubble tea juga menjadi minuman yang populer untuk dinikmati bersama teman-teman atau keluarga.

Baca Juga: Cara Memulai Usaha di Model Bisnis Marketplace

2. Hidangan Vegan yang Lezat dan Bergizi

Tren hidup sehat semakin digemari, termasuk pola makan vegan.

Banyak restoran dan kafe yang kini menawarkan hidangan vegan yang tidak hanya sehat, tetapi juga lezat.

Apa itu Hidangan Vegan?

Hidangan vegan adalah hidangan yang sepenuhnya terbuat dari bahan-bahan nabati.

Ini berarti tidak mengandung produk hewani seperti daging, susu, telur, madu, atau bahan-bahan lain yang berasal dari hewan.

Hidangan vegan berfokus pada penggunaan sayuran, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, dan bahan-bahan nabati lainnya untuk menciptakan hidangan yang lezat dan bergizi.

Mengapa Hidangan Vegan Menjadi Tren?

  1. Kesehatan: Banyak penelitian menunjukkan bahwa pola makan vegan dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Diet vegan cenderung rendah lemak jenuh dan kolesterol, serta tinggi serat, vitamin, dan mineral. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, beberapa jenis kanker, dan obesitas.
  2. Etika terhadap Hewan: Bagi banyak orang, veganisme adalah pilihan etis yang didasarkan pada keyakinan bahwa hewan memiliki hak untuk hidup dan tidak dieksploitasi. Dengan memilih hidangan vegan, seseorang dapat mengurangi permintaan akan produk hewani dan berkontribusi pada kesejahteraan hewan.
  3. Keberlanjutan Lingkungan: Industri peternakan memiliki dampak yang signifikan terhadap lingkungan, termasuk emisi gas rumah kaca, deforestasi, dan penggunaan air yang besar. Dengan mengurangi konsumsi produk hewani dan beralih ke hidangan vegan, seseorang dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
  4. Inovasi Kuliner: Saat ini, semakin banyak koki dan restoran yang berkreasi menciptakan hidangan vegan yang lezat dan inovatif. Bahan-bahan nabati dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan yang menggugah selera, mulai dari hidangan utama hingga makanan penutup.

Contoh Hidangan Vegan yang Populer:

  • Burger Vegan: Terbuat dari patty nabati yang terbuat dari kacang-kacangan, biji-bijian, atau sayuran.
  • Pizza Vegan: Menggunakan keju vegan dan topping sayuran segar.
  • Pasta Vegan: Dapat disajikan dengan saus tomat, pesto, atau saus krim nabati.
  • Nasi Goreng Vegan: Menggunakan sayuran dan tahu atau tempe sebagai pengganti daging.
  • Kue Vegan: Terbuat dari bahan-bahan nabati seperti tepung, gula, minyak nabati, dan buah-buahan.

Tips Memulai Gaya Hidup Vegan:

  • Lakukan riset: Pelajari lebih lanjut tentang veganisme, termasuk manfaat kesehatan, etika, dan lingkungan.
  • Mulai secara bertahap: Jika Anda baru memulai, Anda bisa mencoba mengurangi konsumsi produk hewani secara bertahap.
  • Cari resep dan inspirasi: Ada banyak sumber online dan buku masak yang menawarkan resep hidangan vegan yang lezat.
  • Cobalah restoran vegan: Ini bisa menjadi cara yang baik untuk mencoba berbagai hidangan vegan yang berbeda.
  • Bergabung dengan komunitas vegan: Dukungan dari orang lain yang memiliki minat yang sama dapat membantu Anda tetap termotivasi.

Hidangan vegan bukan hanya sekadar tren kuliner, tetapi juga merupakan pilihan gaya hidup yang semakin relevan.

Dengan berbagai manfaatnya bagi kesehatan, etika, dan lingkungan, hidangan vegan dapat menjadi pilihan yang baik bagi siapa saja yang ingin hidup lebih sehat dan berkelanjutan.

3. Makanan Fermentasi yang Kaya Probiotik

Fermentasi bukan hal baru, tetapi semakin populer karena manfaatnya bagi kesehatan.

Kimchi, kombucha, kefir, dan tempe menjadi pilihan favorit bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan pencernaan.

Rasanya yang unik dan kaya nutrisi membuat makanan fermentasi semakin digemari.

Tips: Ingin mencoba membuat kimchi sendiri di rumah? Cukup siapkan sawi putih, bawang putih, jahe, dan cabai bubuk. Campur bahan-bahan tersebut dan biarkan fermentasi selama beberapa hari.

Manfaat Makanan Fermentasi:

  • Meningkatkan Kesehatan Pencernaan: Probiotik dalam makanan fermentasi membantu menjaga keseimbangan bakteri baik di usus, mencegah gangguan pencernaan seperti diare dan sembelit.
  • Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh: Sebagian besar sistem kekebalan tubuh terletak di usus. Dengan menjaga kesehatan usus, makanan fermentasi dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  • Membantu Penyerapan Nutrisi: Bakteri baik di usus membantu memecah makanan dan meningkatkan penyerapan nutrisi penting.
  • Mengurangi Risiko Penyakit Kronis: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan fermentasi secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker.

Contoh Makanan Fermentasi yang Populer:

  • Yoghurt: Produk susu fermentasi yang kaya akan probiotik dan kalsium.
  • Kimchi: Kubis fermentasi khas Korea yang pedas dan kaya akan vitamin.
  • Sauerkraut: Kubis fermentasi khas Jerman yang asam dan renyah.
  • Kombucha: Minuman teh fermentasi yang menyegarkan dan kaya akan antioksidan.
  • Tempe: Produk kedelai fermentasi khas Indonesia yang kaya akan protein dan serat.
  • Miso: Pasta kacang kedelai fermentasi khas Jepang yang digunakan sebagai bumbu dalam masakan.

Cara Menikmati Makanan Fermentasi:

  • Mulai dengan porsi kecil: Jika Anda baru pertama kali mencoba makanan fermentasi, mulailah dengan porsi kecil untuk menghindari gangguan pencernaan.
  • Pilih makanan fermentasi yang segar: Makanan fermentasi yang segar mengandung lebih banyak probiotik.
  • Perhatikan kandungan garam: Beberapa makanan fermentasi, seperti kimchi dan sauerkraut, mengandung tinggi garam. Batasi konsumsinya jika Anda memiliki masalah kesehatan terkait garam.

Makanan fermentasi adalah tambahan yang lezat dan sehat untuk diet Anda.

Dengan mengonsumsi makanan fermentasi secara teratur, Anda dapat meningkatkan kesehatan pencernaan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi risiko penyakit kronis.

4. Dessert Berbahan Dasar Matcha

Pecinta matcha pasti senang mendengar tren ini! Matcha tidak hanya digunakan dalam minuman, tetapi juga dalam berbagai dessert seperti kue, es krim, dan puding.

Rasa matcha yang khas dan kaya akan antioksidan membuatnya menjadi pilihan populer di kalangan pecinta kuliner.

Matcha sendiri merupakan bubuk teh hijau Jepang yang terkenal dengan warna hijau cerah dan rasa uniknya, telah menjadi bahan populer dalam berbagai jenis makanan dan minuman, termasuk dessert.

Popularitas matcha sebagai bahan dasar dessert tidak terlepas dari beberapa faktor, antara lain:

  1. Rasa yang Unik dan Khas: Matcha memiliki rasa yang unik, sedikit pahit namun tetap segar dan menenangkan. Rasa ini memberikan dimensi baru pada dessert, berbeda dengan rasa manis yang biasa ditemukan pada dessert lainnya.
  2. Warna yang Menarik: Warna hijau cerah matcha memberikan tampilan yang menarik pada dessert. Warna ini secara alami menarik perhatian dan membuat dessert terlihat lebih menggugah selera.
  3. Kandungan Nutrisi yang Baik: Matcha mengandung antioksidan yang tinggi dan nutrisi lain yang bermanfaat bagi kesehatan. Hal ini membuat dessert berbahan dasar matcha tidak hanya enak, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan.
  4. Fleksibilitas: Matcha dapat dengan mudah dipadukan dengan berbagai bahan lain, seperti cokelat, keju, buah-buahan, dan kacang-kacangan. Fleksibilitas ini memungkinkan para koki dan pembuat kue untuk berkreasi menciptakan berbagai macam dessert matcha yang inovatif dan lezat.

Contoh Dessert Matcha yang Populer:

  • Matcha Latte: Minuman hangat yang menggabungkan matcha dengan susu dan gula.
  • Matcha Ice Cream: Es krim dengan rasa matcha yang segar dan creamy.
  • Matcha Cake: Kue bolu atau kue lainnya yang menggunakan matcha sebagai bahan dasar atau sebagai lapisan krim.
  • Matcha Cheesecake: Cheesecake dengan lapisan matcha yang memberikan rasa dan warna yang unik.
  • Matcha Mochi: Kue tradisional Jepang yang lembut dan kenyal dengan isian pasta matcha.
  • Matcha Brownies: Brownies cokelat dengan sentuhan rasa matcha yang khas.
  • Matcha Pancakes: Pancake dengan campuran matcha yang memberikan warna dan rasa yang menarik.

Tips Membuat Dessert Matcha yang Enak:

  • Gunakan Matcha Berkualitas Baik: Kualitas matcha akan sangat mempengaruhi rasa dan warna dessert Anda. Pilihlah matcha dengan kualitas terbaik untuk hasil yang optimal.
  • Takaran yang Tepat: Matcha memiliki rasa yang kuat, jadi gunakan takaran yang tepat agar rasa matcha tidak terlalu mendominasi dessert Anda.
  • Eksperimen dengan Bahan Lain: Jangan takut untuk bereksperimen dengan bahan-bahan lain untuk menciptakan dessert matcha yang unik dan sesuai dengan selera Anda.

Dessert berbahan dasar matcha adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin menikmati dessert yang tidak hanya enak, tetapi juga unik dan menyehatkan.

Dengan semakin banyaknya variasi dessert matcha yang tersedia, Anda pasti akan menemukan dessert matcha favorit Anda.

matcha

5. Hidangan Street Food yang Naik Kelas

Street food, atau jajanan kaki lima, telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner di berbagai negara.

Namun, seiring dengan perkembangan zaman, street food tidak lagi hanya dianggap sebagai makanan murah dan sederhana.

Kini, hidangan street food telah bertransformasi menjadi hidangan yang lebih modern, inovatif, dan bahkan mewah.

Tren kuliner kekinian ini dikenal dengan istilah “street food naik kelas”.

Faktor-faktor yang Mendorong Tren Street Food Naik Kelas

  1. Perubahan Gaya Hidup: Masyarakat semakin menghargai makanan yang praktis, cepat saji, namun tetap berkualitas dan lezat. Street food memenuhi kebutuhan ini dengan menawarkan hidangan yang mudah dinikmati di mana saja dan kapan saja.
  2. Inovasi Kuliner: Para pelaku kuliner semakin kreatif dalam menciptakan variasi menu street food yang unik dan menarik. Mereka tidak lagi terpaku pada resep tradisional, tetapi berani bereksperimen dengan bahan-bahan baru dan teknik memasak yang modern.
  3. Peningkatan Kesadaran akan Kualitas: Konsumen semakin peduli terhadap kualitas bahan baku dan proses pembuatan makanan. Hal ini mendorong para penjual street food untuk menggunakan bahan-bahan segar dan berkualitas tinggi, serta menjaga kebersihan dan keamanan dalam proses pengolahan makanan.
  4. Media Sosial: Media sosial, seperti Instagram dan TikTok, berperan besar dalam mempopulerkan tren street food naik kelas. Tampilan hidangan yang menarik dan menggugah selera menjadi daya tarik utama bagi para pengguna media sosial.

Contoh Hidangan Street Food yang Naik Kelas

  • Burger dengan Daging Wagyu: Burger tidak lagi hanya berisi daging sapi biasa, tetapi juga daging wagyu yang lebih lembut dan lezat.
  • Taco dengan Isian Seafood Premium: Taco yang biasanya diisi dengan daging cincang, kini diisi dengan seafood segar seperti udang atau ikan tuna.
  • Martabak dengan Topping Truffle: Martabak manis yang identik dengan taburan cokelat dan keju, kini hadir dengan topping truffle yang mewah dan aromatik.
  • Sate dengan Saus yang Unik: Sate tidak hanya disajikan dengan bumbu kacang atau kecap, tetapi juga dengan saus yang unik seperti saus mentai atau saus gochujang.

Dampak Positif Tren Street Food Naik Kelas

  • Meningkatkan Pendapatan: Tren ini memberikan peluang bagi para pelaku street food untuk meningkatkan pendapatan mereka dengan menawarkan hidangan yang lebih premium.
  • Menciptakan Lapangan Kerja: Semakin banyak bisnis street food yang berkembang, semakin banyak pula lapangan kerja yang tercipta.
  • Mengembangkan Potensi Kuliner Lokal: Street food naik kelas dapat menjadi wadah untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kuliner lokal kepada masyarakat luas.
  • Meningkatkan Daya Tarik Wisata: Street food yang unik dan lezat dapat menjadi daya tarik wisata yang menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Tren street food naik kelas merupakan bukti bahwa kuliner terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan zaman.

Street food tidak lagi dipandang sebelah mata, tetapi telah menjadi bagian penting dari industri kuliner yang semakin dinamis dan inovatif.

6. Hidangan Fusion yang Unik

Fusion food adalah perpaduan antara dua atau lebih budaya kuliner.

Tren ini semakin digemari karena memberikan pengalaman rasa yang unik. Beberapa contoh fusion food yang populer adalah sushi burrito, ramen burger, dan pasta rendang.

Fakta Menarik: Sushi burrito pertama kali diperkenalkan oleh restoran Sushirrito di San Francisco pada tahun 2011. Konsep ini menggabungkan sushi dan burrito menjadi satu hidangan yang praktis dan lezat.

7. Minuman Berbasis Tumbuhan

Minuman berbasis tumbuhan seperti susu almond, susu oat, dan susu kedelai semakin populer sebagai alternatif susu sapi.

Minuman ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga cocok bagi mereka yang intoleran laktosa atau vegan.

8. Hidangan Berbahan Dasar Ubi

Ubi kini menjadi bahan dasar berbagai hidangan kreatif. Dari donat ubi, es krim ubi, hingga roti ubi ungu. Selain rasanya yang lezat, ubi juga kaya akan serat dan nutrisi.

Tips: Coba buat donat ubi ungu sendiri di rumah. Ubi ungu yang dihaluskan dicampur dengan tepung, gula, dan ragi.

Setelah adonan mengembang, bentuk bulat dan goreng hingga matang. Sajikan dengan taburan gula halus.

9. Hidangan Sehat dengan Superfood

Superfood seperti chia seed, quinoa, kale, dan acai semakin digemari dalam berbagai hidangan.

Superfood dikenal memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan manfaat kesehatan yang luar biasa.

Contoh: Buat smoothie bowl dengan acai, pisang, dan topping granola serta buah-buahan segar. Ini adalah sarapan yang sehat dan menyegarkan!

10. Hidangan Berbasis Jamur

Jamur kini menjadi bintang di dunia kuliner. Tidak hanya sebagai bahan pelengkap, tetapi juga sebagai bahan utama dalam berbagai hidangan.

Jamur portobello, jamur shiitake, dan jamur tiram sering digunakan dalam burger, pasta, dan sup.

Fakta Menarik: Jamur memiliki kandungan umami yang tinggi, membuatnya menjadi pengganti daging yang sempurna bagi vegan dan vegetarian.

Hidangan Berbasis Jamur

Intinya, dari bubble tea yang lebih dari sekadar minuman hingga hidangan berbasis jamur yang kaya umami, Tren Kuliner Kekinian yang Wajib Kamu Coba Tahun Ini menawarkan banyak variasi yang bisa kamu eksplorasi.

Jangan ragu untuk mencoba tren-tren kuliner ini dan temukan favorit baru yang bisa kamu nikmati sepanjang tahun.

FAQ

Apa itu bubble tea hot pot?

Bubble tea hot pot adalah inovasi di mana bubble tea disajikan dalam panci panas dengan berbagai topping seperti boba, jelly, dan buah-buahan. Rasanya unik dan menyegarkan!

Apakah hidangan vegan sulit ditemukan di restoran?

Tidak. Saat ini banyak restoran dan kafe yang menawarkan pilihan hidangan vegan yang lezat dan bergizi.

Apa manfaat dari makanan fermentasi?

Makanan fermentasi kaya akan probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Mengapa matcha begitu populer?

Matcha kaya akan antioksidan dan memiliki rasa yang khas. Selain itu, matcha juga memiliki manfaat kesehatan seperti meningkatkan konsentrasi dan memberikan energi.

Apa itu fusion food?

Fusion food adalah perpaduan antara dua atau lebih budaya kuliner yang menghasilkan hidangan dengan rasa dan tampilan yang unik.

Mengapa minuman berbasis tumbuhan populer?

Minuman berbasis tumbuhan ramah lingkungan, cocok bagi mereka yang intoleran laktosa, dan cocok untuk pola makan vegan.

Apa keunggulan ubi sebagai bahan makanan?

Ubi kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Selain itu, ubi juga memiliki rasa yang lezat dan bisa diolah menjadi berbagai hidangan.

Apa itu superfood?

Superfood adalah makanan yang kaya akan nutrisi dan memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, seperti chia seed, quinoa, dan kale.

Bagaimana cara membuat smoothie bowl?

Campurkan acai, pisang, dan susu almond dalam blender. Tambahkan topping granola dan buah-buahan segar sesuai selera.

Mengapa jamur sering digunakan sebagai pengganti daging?

Jamur memiliki kandungan umami yang tinggi dan tekstur yang mirip dengan daging, membuatnya menjadi pengganti yang sempurna untuk hidangan vegan dan vegetarian.

Safira Haddad, Penulis Konten Profesional yang berpengalaman 2+ tahun dalam dunia kepenulisan dan berdedikasi di Upgraded.id. Kemampuan utama, SEO dan Content Writing.

You might also like