8 Cara dan Tips Membuat Brosur yang Menarik dan Efektif

Apakah Anda kesulitan membuat brosur yang menarik perhatian dan mengkomunikasikan pesan Anda secara efektif? Jangan khawatir, Anda tidak sendirian. Merancang brosur yang menarik secara visual dan informatif bisa menjadi sebuah tantangan. Tapi jangan takut, karena kami di sini untuk membantu.

Brosur adalah alat pemasaran populer yang digunakan oleh bisnis dan organisasi untuk mempromosikan produk, layanan, atau acara mereka.

Namun, tidak semua brosur dibuat sama. Beberapa berakhir di tempat sampah bahkan sebelum dilirik, sementara yang lain berhasil menarik perhatian pembaca dan menghasilkan prospek. Jadi, apa rahasia untuk membuat brosur yang menarik dan efektif?

Membuat brosur yang menarik dan efektif membutuhkan kombinasi keterampilan desain, pemikiran strategis, dan memahami target audiens Anda.

Dalam artikel ini, kami akan membahas tips dan teknik penting yang akan membantu Anda membuat brosur yang menonjol dari yang lain dan mencapai tujuan pemasaran Anda.

Apakah Anda seorang desainer berpengalaman atau pemula, tips ini akan memberikan panduan yang Anda butuhkan untuk membuat brosur yang memberikan kesan mendalam. Jadi, mari kita mulai!

cara membuat brosur

Baca Juga : https://upgraded.id/jenis-jenis-media-promosi 

Cara Membuat Brosur

Apakah Anda ingin membuat brosur yang profesional dan menarik, tetapi tidak tahu harus mulai dari mana? Membuat brosur mungkin tampak seperti tugas yang menakutkan, tetapi dengan panduan yang tepat, ini bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat.

Brosur adalah alat pemasaran yang ampuh yang digunakan oleh bisnis, organisasi, dan individu untuk mengomunikasikan pesan mereka secara efektif kepada audiens target.

Baik untuk mempromosikan produk, layanan, atau acara, brosur yang dirancang dengan baik dapat meninggalkan kesan mendalam bagi calon pelanggan atau klien.

Dalam artikel ini, kami akan memberi Anda petunjuk langkah demi langkah tentang cara membuat brosur yang berbeda dari yang lain.

Mulai dari perencanaan dan desain hingga memilih konten dan tata letak yang tepat, kami akan membahas semua elemen penting untuk memastikan brosur Anda menarik secara visual dan secara efektif menyampaikan pesan Anda. Jadi, mari selami dan pelajari cara membuat brosur menawan yang meninggalkan kesan mendalam.

1. Cara Membuat Brosur di Microsoft Word

Platform microsoft word memang biasanya digunakan untuk membuat dokumen dalam bentuk tulisan dengan tambahan grafik atau gambar yang diperlukan.

Namun di tangan orang kreatif, microsoft word juga bisa digunakan untuk membuat brosur mengingat mereka juga memberikan pilihan template untuk membuat media promosi yang efektif.

Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk membuat brosur di microsoft word adalah membuka aplikasi ini di komputer atau laptop, anda bisa memulainya dengan membuka dokumen baru atau mencari template yang relevan di kolom pencarian.

Setelah mengetikkan kata kunci brosur di halaman pencarian, anda bisa memilih berbagai template yang bisa dipilih sesuai keinginan atau kebutuhan promosi.

Pastikan juga untuk memilih template yang sesuai dengan konten yang ingin disampaikan, misalnya untuk memasarkan toko bunga yang dimiliki, anda bisa memilih brosur dengan tema alam atau bunga yang relevan dengan isi promosi.

Setelah memilih template yang diinginkan, anda bisa memulai dengan mengubah isinya berdasarkan konten promosi yang sesuai, pastikan anda sudah membuat sebelumnya sehingga anda tinggal memasukkan materi yang diinginkan.

Sebaiknya tidak perlu memenuhi isi brosur dengan banyak tulisan yang penuh sehingga membuat konsumen malas untuk membacanya.

Setelah memulai berbagai pengeditan yang dibutuhkan, mulai dari menambahkan gambar atau tulisan yang sesuai, maka anda bisa menyimpannya dengan nama dokumen tertentu.

Selain itu, anda juga bisa mencetaknya secara langsung dengan jumlah yang dibutuhkan melalui fitur cetak di Microsoft Word.

2. Cara membuat brosur di Corel Draw

Corel draw menjadi salah satu aplikasi edit video yang biasa digunakan oleh kreator untuk membuat desain yang rumit, sehingga cocok bagi anda yang hendak membuat media promosi dengan brosur dengan tampilan yang unik dan menarik.

Pembuatan brosur di corel draw juga cukup rumit karena mereka memiliki banyak fitur yang bisa digunakan untuk membuat tampilan promosi yang menarik. Karenanya berikut beberapa cara membuat brosur menggunakan corel draw : 

Langkah pertama yang dapat dilakukan untuk menciptakan brosur di corel draw adalah memiliki aplikasi tersebut yang bisa diunduh di internet.

 Selanjutnya, pilih opsi “Dokumen Baru” dari menu. Kemudian, pilih ukuran dan orientasi yang diinginkan untuk brosur Anda.

Setelah itu, Anda dapat menyesuaikan tata letak dengan menambahkan kotak teks, gambar, dan bentuk. Jangan lupa untuk menggunakan alat yang disediakan oleh Corel Draw untuk menyelaraskan dan mengatur elemen-elemen tersebut dengan rapi.

Selanjutnya, Anda dapat bereksperimen dengan berbagai jenis huruf, warna, dan gaya untuk meningkatkan daya tarik visual brosur Anda.

Lakukan evaluasi untuk memastikan desain yang dipilih serta tulisan yang dimasukkan tidak memiliki kesalahan penulisan sehingga membuat brosur anda terlihat kurang profesional

Setelah Anda puas dengan desainnya, simpan file dalam format yang sesuai, seperti PDF atau JPEG, untuk dicetak atau dibagikan secara digital.

3. Cara membuat brosur di Canva

Aplikasi canva menjadi alat edit yang banyak digunakan oleh pemula, hal ini dikarenakan kemudahan dalam menggunakan fitur yang dimiliki dan bisa digunakan di berbagai perangkat elektronik.

Keunggulan lainnya dari membuat brosur di canva adalah anda bisa menggunakan berbagai template yang disediakan, baik secara gratis atau berbayar untuk mendapatkan hasil promosi yang maksimal.

Anda juga bisa mengundang beberapa orang untuk masuk ke halaman desain brosur guna melakukan evaluasi atau menambahkan elemen yang diinginkan. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membuat brosur di Canva : 

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk membuat brosur di Canva adalah dengan mengunduh aplikasinya terlebih dahulu apabila anda hendak melakukan pengeditan di Handphone.

Namun apabila anda hendak membuatnya di website, maka anda tinggal mengakses halaman Canva di Google dan masukkan data diri untuk membuat akun Canva.

Guna memaksimalkan berbagai fitur yang dimiliki oleh Canva, maka ada baiknya untuk berlangganan akun premium dengan variasi harga yang beragam.

Setelah memiliki akun Canva, maka anda bisa memulai membuat brosur dengan cara membuka dokumen baru, maka anda diberikan kanvas kosong yang digunakan untuk menambahkan elemen yang dibutuhkan.

Anda juga bisa memilih desain brosur yang diinginkan dengan mengakses fitur template dan mengetikkan kata kunci brosur, kemudian anda akan disajikan berbagai pilihan desain yang diinginkan dan bisa diakses secara gratis dan berbayar.

Setelah menemukan template desain yang diinginkan, maka anda tinggal mengganti isinya dengan menambahkan informasi yang dibutuhkan serta gambar untuk menarik perhatian konsumen.

Lakukan berbagai analisa ulang untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan dan pemilihan gambar sebelum memutuskan untuk menyimpannya.

Anda bisa memilih tipe dokumen dalam bentuk PDF, JPG, atau PNG, sehingga memudahkan untuk mengirimkan atau mencetaknya.

4. Cara membuat brosur dengan PDF

PDF merupakan salah satu jenis dokumen digital yang bisa menyimpan berkas dalam bentuk tulisan atau gambar.

Banyak orang yang menggunakan jenis dokumen karena tampilan yang lebih baik serta tidak bisa diedit oleh orang lain.

Anda juga bisa membuat brosur dengan PDF apabila anda hendak menyebarkan media promosi ke konsumen secara daring, sehingga mereka bisa memilih barang atau jasa yang diinginkan.

Penggunaan brosur dalam bentuk PDF cocok digunakan apabila anda memiliki banyak produk, sehingga memudahkan konsumen untuk memilih barang yang diinginkan sebelum melakukan pembelian.

Cara membuat brosur dari PDF juga sangat mudah, anda tinggal menyimpan dokumen brosur anda dalam bentuk PDF, sehingga anda bisa melihatnya setelah dokumen selesai dibuat.

Namun apabila aplikasi edit yang anda gunakan untuk membuat brosur tidak bisa menyimpan dalam bentuk PDF, maka anda bisa menggunakan website khusus untuk mengubah jenis dokumen secara gratis.

tips membuat brosur

Tips Membuat Brosur

Apakah Anda sedang mencari cara yang efektif untuk mempromosikan bisnis atau acara Anda? Brosur bisa menjadi alat yang ampuh dalam gudang pemasaran Anda.

Tetapi membuat brosur yang sukses tidak sesederhana kelihatannya. Apakah Anda menyadari kesalahan umum yang dapat membuat brosur Anda tidak efektif?

Di era digital saat ini, di mana pemasaran online mendominasi, materi cetak seperti brosur masih memiliki dampak yang signifikan dalam menarik pelanggan dan menghasilkan prospek.

Namun, mendesain brosur yang menarik yang secara efektif mengkomunikasikan pesan Anda dan menarik perhatian audiens target Anda membutuhkan perencanaan dan eksekusi yang cermat.

Dalam membuat brosur untuk media promosi, ada beberapa tips dan teknik tertentu yang dapat membuat perbedaan besar dalam keberhasilan upaya pemasaran Anda.

Mulai dari memilih elemen desain yang tepat hingga membuat konten yang persuasif, setiap aspek dari brosur Anda memainkan peran penting.

Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa tips dan strategi penting untuk membantu Anda membuat brosur yang menarik dan berdampak besar yang akan mendorong keterlibatan dan meningkatkan upaya promosi Anda.

1. Ketahui Audience yang Dituju

Bagian paling penting sebelum membuat brosur promosi adalah memastikan terlebih dahulu calon konsumen yang akan menerima promosi anda.

Pertimbangan ini penting dilakukan untuk memilih warna yang sesuai, ukuran tulisan, gambar yang digunakan, dan informasi yang akan dimasukkan.

Identifikasi. Mulailah dengan mengidentifikasi tujuan brosur promosi Anda. Pesan apa yang ingin Anda sampaikan? Tindakan apa yang Anda ingin audiens target Anda lakukan? Memahami tujuan Anda akan membantu Anda menyesuaikan konten Anda agar beresonansi dengan orang yang tepat.

Riset. Lakukan penelitian menyeluruh tentang audiens target Anda. Cari tahu siapa mereka, apa minat dan preferensi mereka, dan apa yang memotivasi mereka. Cari informasi demografis seperti usia, jenis kelamin, lokasi, dan profesi. Gunakan alat bantu online, survei, dan kelompok fokus untuk mengumpulkan data dan wawasan.

Analisis. Analisis data yang telah Anda kumpulkan untuk mengidentifikasi pola dan tren. Carilah karakteristik dan perilaku umum di antara audiens target Anda.

Hal ini akan membantu Anda membuat profil terperinci dari pelanggan atau klien ideal Anda. Pertimbangkan faktor-faktor seperti kebutuhan, keinginan, tantangan, dan poin-poin penting.

Segmentasi. Segmentasikan audiens target Anda ke dalam kelompok-kelompok yang berbeda berdasarkan karakteristik dan perilaku mereka.

Hal ini akan memungkinkan Anda untuk membuat konten yang lebih personal dan bertarget. Misalnya, jika Anda menargetkan orang dewasa muda dan manula, Anda mungkin perlu membuat versi brosur yang berbeda untuk menarik setiap kelompok.

Hal ini dilakukan mengingat desain untuk konsumen muda tentunya berbeda dengan konsumen di usia yang lebih tua mengingat mereka membutuhkan tulisan yang lebih besar serta gambar yang lebih menarik.

Perhatikan juga lokasi pembagian brosur, apakah anda hendak membagikan di pinggir jalan, pusat keramaian, atau menaruh di toko yang dimiliki, sehingga memudahkan konsumen untuk melihat produk yang dimiliki sebelum memutuskan untuk membelinya.

Distribusikan. Setelah brosur promosi Anda siap, pilihlah saluran yang tepat untuk mendistribusikannya kepada audiens target Anda.

Pertimbangkan platform online, media sosial, lokasi fisik, dan acara-acara di mana audiens Anda kemungkinan besar akan hadir.

Gunakan strategi periklanan dan promosi yang ditargetkan untuk menjangkau audiens Anda secara efektif.

2. Sematkan Informasi Secara Singkat

Setelah anda siap dengan data konsumen yang dituju, maka anda bisa melanjutkan dengan memilih informasi yang ingin dimasukkan.

Biasanya sebuah brosur berisi produk yang dimiliki beserta varian dan manfaat barang yang dipilih, sehingga memudahkan konsumen untuk memilih barang yang hendak dibeli.

Mulailah dengan mengatur pikiran Anda dan menentukan informasi utama yang ingin Anda sertakan dalam brosur promosi Anda. Pertimbangkan pesan utama yang ingin Anda sampaikan dan target audiens yang ingin Anda jangkau.

Selanjutnya, fokuslah untuk membuat konten yang ringkas dan menarik. Gunakan bahasa yang jelas dan lugas untuk mengkomunikasikan pesan Anda secara efektif. Hindari penggunaan kalimat atau jargon yang rumit yang dapat membingungkan pembaca.

Saat menyusun brosur Anda, pastikan untuk memprioritaskan informasi yang paling penting. Mulailah dengan judul atau tagline yang menarik dan menarik perhatian serta memikat pembaca untuk mengeksplorasi lebih jauh. Gunakan poin-poin penting atau paragraf pendek untuk memecah teks dan membuatnya lebih mudah dibaca.

Sertakan informasi kontak, seperti situs web, alamat email, dan nomor telepon Anda, sehingga pembaca yang tertarik dapat dengan mudah menghubungi Anda untuk mendapatkan informasi lebih lanjut atau melakukan pembelian.

Secara keseluruhan, kunci untuk menyematkan informasi dalam brosur promosi adalah membuatnya ringkas, menarik, dan menarik secara visual.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat membuat brosur yang secara efektif mengkomunikasikan pesan Anda dan menarik perhatian audiens target Anda. 

3. Atur Tulisan dengan Sesuai

Banyaknya produk yang dimiliki terkadang menyulitkan anda untuk mengatur tata letak serta ukuran tulisan sehingga barang yang dimiliki bisa dijelaskan dengan mudah.

Namun dalam mengatur ukuran tulisan, pastikan tidak terlalu besar atau kecil sehingga masih bisa dilihat dengan baik oleh konsumen.

Sematkan gambar di sebelah tulisan sehingga memudahkan konsumen untuk mendapatkan visualisasi produk sesuai dengan deskripsi yang diberikan.

Gunakan poin-poin untuk mengatur teks dalam brosur promosi. Poin-poin membantu memisahkan informasi secara visual dan memudahkan pembaca untuk memindai dan memahami konten.

Mulailah setiap poin dengan frasa ringkas dan informatif yang menyoroti poin atau manfaat utama. Misalnya, “Hemat waktu dengan produk kami yang efisien,” atau “Rasakan kenyamanan mewah dengan jajaran kasur baru kami.”

Kelompokkan informasi yang terkait. Atur poin-poin Anda ke dalam bagian-bagian yang logis untuk memastikan bahwa pembaca dapat dengan cepat menemukan informasi yang mereka cari.

Misalnya, jika Anda mempromosikan paket perjalanan, Anda dapat membuat bagian terpisah untuk akomodasi, aktivitas, dan transportasi.

Dengan cara ini, pembaca dapat dengan mudah menavigasi brosur dan menemukan detail yang paling menarik bagi mereka.

Gunakan judul dan subjudul untuk membuat hirarki yang jelas. Judul membantu pembaca untuk menavigasi brosur dan menemukan informasi spesifik yang mereka butuhkan.

Gunakan judul yang ringkas dan deskriptif yang menangkap esensi dari setiap bagian. Misalnya, “Layanan Kami”, “Mengapa Memilih Kami”, atau “Pertanyaan yang Sering Diajukan”.

Subjudul dapat digunakan di dalam setiap bagian untuk mengatur dan mengkategorikan informasi lebih lanjut.

Pertimbangkan tata letak dan desain brosur Anda. Gunakan tata letak yang bersih dan menarik secara visual yang mudah dibaca.

Hindari mengacaukan halaman dengan terlalu banyak teks atau gambar. Sisakan ruang kosong yang cukup untuk memberikan ruang bagi konten untuk bernafas.

Gunakan font dan warna yang mudah dilihat dan pastikan teks menonjol dengan latar belakang. Selain itu, pastikan ukuran dan gaya judul dan subjudul konsisten di seluruh brosur.

Sertakan elemen visual seperti gambar, ikon, atau bagan untuk meningkatkan daya tarik visual dan menyampaikan informasi dengan lebih efektif.

4. Tambahkan Judul yang Menarik

Saat mendapatkan brosur dari orang lain di pinggir jalan, anda mungkin tertarik untuk membacanya setelah melihat judul yang diberikan.

Karenanya penting untuk memilih judul yang menarik, sehingga membuat konsumen tertarik untuk membacanya dan melihat produk yang disajikan.

Anda bisa menyematkan judul dengan memberikan nama toko anda dan menjelaskan secara singkat produk yang dijual.

Pemberian embel-embel seperti kata “pertama” akan membuat konsumen tertarik untuk mengetahui produk dan layanan yang dibeerikan.

Judul yang menarik sangat penting untuk menarik pelanggan potensial. Pastikan judul Anda ringkas dan mudah dimengerti.

Gunakan kata-kata yang menimbulkan rasa ingin tahu dan intrik. Hindari kata-kata klise dan frasa umum. Lakukan riset untuk memahami target audiens Anda dan minat mereka.

Sesuaikan judul Anda agar sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka. Bereksperimenlah dengan berbagai ide judul yang berbeda dan kumpulkan umpan balik dari orang lain. Ingat, judul yang dibuat dengan baik dapat meningkatkan efektivitas brosur promosi Anda.

Pertimbangkan untuk menggunakan kata kerja aksi yang membangkitkan emosi dan kegembiraan. Gunakan kata-kata kuat yang menyampaikan rasa urgensi atau eksklusivitas.

Sertakan angka atau statistik untuk menambah kredibilitas dan membuat judul berita Anda lebih berdampak.

Gunakan kata-kata sensorik yang melibatkan indera pembaca dan menciptakan gambaran yang jelas di benak mereka. Bereksperimenlah dengan berbagai kombinasi kata dan frasa untuk menemukan judul yang sempurna yang menarik perhatian.

Buatlah judul berita Anda singkat dan padat. Usahakan tidak lebih dari 10 kata untuk memastikan judul tersebut mudah dicerna.

Gunakan bahasa yang sederhana dan hindari jargon atau istilah teknis yang dapat membingungkan audiens Anda.

Gunakan kata-kata sehari-hari yang dapat dimengerti oleh anak berusia 10 tahun. Ingat, tujuannya adalah untuk menarik perhatian dan memberikan kesan yang mendalam.

Pertimbangkan untuk menambahkan pertanyaan pada judul berita Anda. Pertanyaan memancing rasa ingin tahu dan mendorong pembaca untuk mencari jawabannya.

Buatlah pertanyaan yang menggugah pikiran yang membahas masalah atau tantangan yang mungkin dihadapi oleh audiens target Anda.

Dengan membingkai judul utama Anda sebagai sebuah pertanyaan, Anda menciptakan hubungan langsung dengan pembaca dan mendorong mereka untuk terlibat lebih jauh dengan brosur promosi Anda.

Uji judul utama Anda dengan kelompok fokus atau orang yang dipercaya. Kumpulkan umpan balik dari mereka dan lakukan penyesuaian.

Perhatikan reaksi mereka dan tanyakan alasan spesifik mengapa mereka menganggap judul tertentu lebih menarik.

Umpan balik ini akan membantu Anda menyempurnakan judul dan memastikannya sesuai dengan target audiens Anda.

Ingat, judul yang menarik hanyalah permulaan. Bagian lain dari brosur promosi Anda harus memenuhi janji yang dibuat dalam judul.

Berikan informasi yang berharga, soroti manfaatnya, dan sertakan ajakan bertindak yang jelas. Jaga agar desain tetap bersih dan menarik secara visual, dengan memperhatikan tipografi dan gambar.

Dengan judul yang dibuat dengan baik dan brosur yang menarik, Anda akan berhasil menarik dan melibatkan audiens target Anda secara efektif.

Annisa Ismi, Penulis Konten Profesional yang berpengalaman 3+ tahun dalam dunia kepenulisan dan berdedikasi di Upgraded.id. Kemampuan utama, SEO dan Content Writing.

You might also like