8 Cara Membuat Email Promosi Yang Menarik Beserta Contoh

Pada dasarnya membuat kampanye email promosi yang menarik dan profesional sangatlah penting bagi bisnis Anda, Anda bisa menggunakan email marketing sebagai salah satu pemasaran utamanya.

Lalu, apakah email promosi ini penting untuk membantu bisnis Anda?

Email promosi yang efektif akan menarik pembaca ke dalam pesan Anda, dan pendekatan profesional dapat membantu menanamkan kepercayaan pada audiens Anda.

Layanan Email ini termasuk strategi promosi yang paling efektif bagi bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan.

Lalu, menurut sumber arcalea, 86% konsumen ingin menerima email promosi dari perusahaan tempat mereka berbisnis setidaknya sebulan sekali, sementara 15% lebih memilih email harian.

Dengan mengirim email Anda dapat mempromosikan jualan, mendistribusikan informasi terbaru tentang bisnis Anda, atau berhubungan kembali dengan pelanggan lama.

Penelitian terbaru menemukan bahwa pemasaran email sangat populer di antara semua generasi, sehingga memungkinkan bisnis Anda dapat dijangkau audiens secara luas, efektif dan ekonomis, khususnya bagi yang menggunakan website.

Nah, agar email promosi Anda bisa mendapatkan hasil yang maksimal konversinya, Anda harus membuat email yang menarik dan profesional.

Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai email promosi mulai dari pengertian, cara membuat email promosi yang menarik, dan bagaimana membuatnya terlihat profesional, beserta contohnya.

Pengertian Email Promosi

Email promosi adalah jenis pemasaran digital yang menggunakan email untuk mempromosikan produk, layanan, dan acara.

Email promosi ini termasuk strategi marketing yang melibatkan pengiriman serangkaian email dengan konten yang dipersonalisasi untuk mendorong pelanggan mengambil tindakan.

Dengan email, Anda bisa mendapatkan diskon, penawaran, atau pengumuman khusus di semua bisnis online.

Selain itu, jika menggunakan kampanye email, maka bisnis Anda bisa ditargetkan ke pelanggan berdasarkan perilaku dan minat mereka.

Hal ini dapat membantu meningkatkan keterlibatan pelanggan dengan menyediakan konten yang lebih menarik dan relevan bagi bagi pelanggan.

Nah, Email promosi sendiri dapat menghasilkan leads baru, brand awareness, membina hubungan dengan pelanggan yang sudah ada, meningkatkan konversi, dan mendorong orang untuk mengambil tindakan (CTA).

Hal yang perlu Anda perhatikan lagi saat membuat email yaitu email Anda harus menarik, mudah dibaca, dan menyertakan tautan yang mendorong pembaca untuk mengambil tindakan.

Semua email promosi harus dirancang dengan hati-hati dan selaras dengan strategi digital marketing. Mulai dari menguji coba berbagai baris subjek dan penawaran, melacak hasil, dan harus konsisten merevisi kampanye untuk kinerja yang optimal.

Jika Anda membuatnya dengan benar, maka kampanye email bisa dijadikan cara yang efektif untuk mendapatkan prospek, meningkatkan penjualan, hingga menarik audiens untuk memenuhi tujuan bisnis Anda.

Jenis Email Marketing

Saat menggunakan layanan email marketing untuk tujuan promosi, pastikan untuk memilih opsi yang paling memungkinkan untuk mencapai hasil yang Anda inginkan. Berikut ini ada beberapa jenis kampanye pemasaran email:

1. Welcome Email

Studi menunjukkan bahwa hanya 25% leads yang siap membeli, sedangkan 50% lainnya adalah kontak yang memenuhi syarat namun belum siap membeli.

Oleh karena itu, membina hubungan baik sangat penting untuk memajukan leads Anda menuju tahap pembelian.

Saat Anda mengirim email selamat datang, perkenalkan organisasi Anda dengan cara yang dipersonalisasi dan hindari melakukan promosi penjualan untuk mendapatkan open rates dan click through rate yang lebih baik.

Saat meluncurkan produk atau layanan baru, penting untuk memberikan kesan pertama yang baik dan juga harus menunjukkan pengalaman dan pengetahuan industri Anda agar dapat membina hubungan baik antara pebisnis dan pelanggan.

Mengirimkan email sambutan awal kepada calon pelanggan adalah titik awal kolaborasi bisnis Anda.

Jika dilakukan dengan benar, maka hal ini bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi pelanggan dan akan membuat mereka lebih mungkin merespons secara positif terhadap email di masa mendatang.

Email selamat datang ini memiliki potensi untuk memberikan tingkat rasio keterbukaan dan klik-tayang yang lebih tinggi daripada email marketing pada umumnya.

Hasilnya, jenis ini bisa dijadikan sebagai metode yang efektif untuk meningkatkan metrik pemasaran email Anda.

Membuat email selamat datang harus memiliki kesan pertama yang baik kepada pelanggan terhadap bisnis Anda. Jika tidak dibuat dengan baik, maka hal ini dapatmembuat mereka enggan melakukan pembelian.

2. Email Newsletter atau Buletin

Banyak bisnis dan organisasi mengirim buletin email agar selalu diingat oleh penerimanya.

Email newsletter adalah strategi yang ampuh untuk bisnis industri, karena dapat digunakan untuk menginformasikan pelanggan dan prospek tentang bisnis mereka.

Tak hanya itu Anda bisa menyoroti profil karyawan, menampilkan proyek-proyek yang menarik, dan menyertakan gambar relevan.

Sebelum kita masuk ke detail seluk beluk membuat buletin email, Anda perlu menentukan tujuan Anda.

Tujuan apa yang ingin Anda capai dari buletin email ? Nah, jenis ini bertujuan untuk meningkatkan loyalitas di antara kontak Anda saat ini, dan menjadi brand pertama yang mereka pikirkan saat mereka membutuhkan produk atau layanan di industri Anda.

Dengan mengoptimalkan buletin, Anda dapat menarik pelanggan baru.

Ketika Anda sudah menentukan sasaran, pikirkan tentang metrik apa yang dapat Anda gunakan untuk membantu kemajuan bisnis Anda.

Selain itu, newsletter juga digunakan untuk berinteraksi dengan pelanggan yang sudah ada dengan memberikan mereka berita dan informasi terbaru mengenai perusahaan, produk, dan umpan balik yang mungkin mereka miliki.

Menjaga komunikasi dengan pelanggan melalui CRM pemasaran ini akan membantu Anda menjaga mereka agar tetap puas dan mendapatkan wawasan yang berharga.

Jadi pastikan Anda untuk menggunakan CRM pemasaran seperti HubSpot untuk mengirim email dan melacak metrik.

Misalnya, jika tujuan Anda adalah untuk mengarahkan traffic ke halaman tertentu, Anda harus memantau dengan cermat rasio klik-tayang (CTR). RKT mengukur berapa kali seseorang mengklik tautan versus jumlah orang yang melihat tautan tersebut.

Saat Anda membuat desain dan konten untuk buletin Anda, fokuslah pada tujuan Anda dan pastikan tujuan tersebut tercapai dengan menekankan desain dan call to action.

Dengan membuat buletin, Anda dapat meningkatkan pengenalan brand Anda dan membangun antisipasi dengan pembaca Anda.

Jadi, jika Anda mempertimbangkan untuk mengirim buletin email, maka pastikan Anda mengirimkannya secara teratur.

Ketika pembaca menikmati konten Anda, kemungkinan besar mereka akan tetap berlangganan buletin. Membangun kebiasaan pelanggan email Anda memungkinkan mereka mengenali merek Anda dan mengaitkannya dengan sentimen positif.

Selain itu ada konten berulang yang ditemukan dalam buletin biasanya berisi informasi yang telah Anda terbitkan. Banyak perusahaan melakukan ringkasan cepat dari posting blog paling populer mereka dan menautkan ke artikel dari buletin mereka.

Strategi ini membantu mengarahkan pelanggan kembali ke situs web perusahaan dan mendorong mereka untuk menjelajahi lebih banyak konten.

Banyaknya Ajakan Bertindak terkadang dapat membuat buletin menjadi tidak menarik karena formatnya yang panjang.

Saat Anda membuat newsletter, Anda membutuhkan pemikiran yang lebih hati-hati dibandingkan dengan pengiriman email biasa. Penempatan gambar dan teks perlu dipertimbangkan, sering kali melalui pengujian A/B.

3. Digest Email

Digest email merupakan jenis email marketing yang dibuat secara otomatis dan dihasilkan oleh mailing list elektronik. Anda dapat menentukan seberapa sering Anda ingin menerima email, apakah harian, mingguan, bulanan, dll.

Email ini dapat membatasi pengiriman pesan Anda hanya untuk satu penerima.

Penting untuk mengetahui perbedaan antara email bisnis dan email pribadi sebelum menggunakannya untuk kegiatan pemasaran dan promosi. Dengan begitu, Anda bisa lebih memahami konsep email. 

Ketika Anda mengirimkan digest email, pelanggan akan mendapatkan informasi terbaru tentang perkembangan produk Anda. Hal ini memberikan gambaran umum tentang produk Anda yang baru dirilis untuk bulan tertentu.

4. Lead Nurturing Emails

Jenis email marketing selanjutnya adalah lead nurturing email. Dengan menggunakan jenis email ini.

Anda dapat melibatkan prospek secara potensial untuk dapat menggerakkan mereka melalui marketing funnel hingga mereka siap melakukan pembelian.

Sebelum mengirim email, Anda harus memiliki strategi yang jelas untuk mengubah leads potensial menjadi calon pelanggan atau pelanggan.

Menurut sumber bahwa marketing funnel adalah model yang menunjukkan kepada calon pelanggan yang beralih dari menyadari merek Anda hingga membeli produk atau jasa.

Model ini melibatkan beberapa tahap untuk menghubungkan pelanggan dengan merek.

Perusahaan menggunakan marketing funnel untuk memahami kebutuhan pelanggan mereka di setiap tahap, mengoptimalkan upaya pemasaran mereka, dan menghasilkan lebih banyak penjualan.

Nah, pada jenis email ini Anda harus mententukan kelompok kontak email yang memiliki minat yang sama dan kemudian ditindaklanjuti dengan konten yang lebih relevan bagi mereka.

Ada kemungkinan mereka akan mempertahankan hubungannya dengan Anda, sehingga bisa memberikan Anda pelanggan baru yang potensial.

Email ini akan dilakukan secara otomatis dan sesuai jadwal Anda saat leads baru masuk. Sehingga menghasilkan laba atas investasi yang tinggi dengan upaya minimal.

Selain itu jenis email ini lebih tertarget dan tersegmentasi. Studi menunjukkan bahwa email yang ditargetkan dan tersegmentasi bekerja lebih baik daripada komunikasi email massal.

5. Email Sponsor

Jika Anda ingin menjangkau audiens yang berbeda dan mendapatkan prospek baru, maka Anda dapat mencoba email sponsor dengan iklan bergambar.

Sponsor biasanya mengharuskan Anda membayar untuk menyertakan salinan Anda di buletin vendor lain atau kiriman khusus.

Kampanye email sponsor adalah salah satu komponen dari strategi media berbayar, termasuk bayar per klik (PPC), iklan bergambar, iklan seluler, iklan afiliasi, dll.

Di jagat media berbayar ini, Anda mendapatkan keuntungan dengan menjadi sangat spesifik saat mendeskripsikan audiens target yang ingin Anda jangkau.

Umumnya, Anda harus mendesain salinan email atau penempatan iklan sesuai dengan spesifikasi yang dicantumkan oleh vendor.

Periksa apakah mitra memiliki batasan ukuran atau saran gambar. Berikan mereka versi HTML dan teks biasa dari salinan sebelumnya.

Pastikan Anda percaya bahwa mereka adalah mitra yang kredibel dan memahami kebutuhan bisnis manufaktur Anda (jika Anda belum menjalin hubungan bisnis).

Email sponsor sangat bagus untuk penargetan karena Anda dapat menentukan dengan tepat demografi yang Anda inginkan. Mendapatkan rincian detail, seperti jumlah karyawan, lokasi, minat dan tantangan mereka, dll.

Ketika Anda memahami ROI yang benar dalam email bersponsor, maka Anda akan mengetahui apa yang Anda bayarkan kepada vendor.

Kemudian, Anda harus memantau hasilnya mulai dari kunjungan, leads, dan penjualan agar dapat menghitung laba atas investasi.

Setelah Anda memahami ROI yang tepat, ini akan memungkinkan Anda untuk memasukkannya ke dalam anggaran pemasaran Anda dan menghasilkan laporan pemasaran yang tepat di akhir setiap kuartal.

Dengan email bersponsor, Anda bisa menjangkau orang-orang yang tidak ada dalam milis Anda dengan membayar untuk menampilkan konten Anda kepada mereka.

Vendor menawarkan paket pembayaran yang berbeda dan di sini Anda memasuki lahan negosiasi.

Anda bisa membayar biaya tetap, pembayaran berdasarkan model CPM (biaya per seribu tayangan), atau pembayaran per leads baru yang diperoleh.

Ketika bisnis industri Anda memiliki tim pemasaran yang kecil, Anda dapat menjalankan email bersponsor dan memanajemen hubungan dengan vendor.

Hal bisa menjadi tantangan karena banyaknya upaya pemasaran, analisis data, dan kontrol yang diperlukan.

6. Email Transaksional

Email transaksional adalah pesan yang dikirim ke pelanggan ketika tindakan tertentu, seperti pembelian atau pemesanan produk.

Email tersebut dapat berisi tanda terima, status pesanan, informasi penagihan, faktur, atau informasi lain yang relevan terkait transaksi.

Saat mengirim email, Anda dapat menambahkan pesan promosi atau produk baru untuk mendorong pelanggan melakukan pembelian.

Mengungkapkan rasa terima kasih kepada pelanggan sangat penting karena hal ini dapat membuat mereka merasa dihargai dan tertarik untuk melakukan transaksi lagi.

Untuk dampak yang lebih besar, disarankan untuk membuat email transaksional terlihat lebih menarik.

Email transaksional sering dibuka dan diklik karena email ini memberikan bantuan yang berguna bagi penerima dalam menyelesaikan tindakan yang diinginkan.

Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dan tambahkan CTA yang disesuaikan untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan dan berinteraksi secara aktif dengan email Anda.

7. Re-Engagement Email

Jika metrik menunjukkan bahwa sebagian dari daftar klien langganan Anda tidak aktif, mungkin sudah saatnya mengirimkan email engagement kembali untuk membangun kembali kontak dan niat baik.

Meminta feedback adalah cara terbaik untuk membawa bisnis Anda kembali ke pikiran mereka, dan jika mereka menanggapi akan menguntungkan kedua belah pihak.

Setelah mengenal bisnis Anda, mereka akan kembali dan memberi Anda wawasan baru untuk membantu mengoptimalkan strategi pemasaran Anda.

Jika seseorang berhenti berlangganan, sisi positifnya adalah tingkat keterlibatan email Anda akan meningkat dan kredibilitas Anda dengan ISP akan meningkat.

Kelebihan dari jenis email ini yaitu mengubah kerugian menjadi kemenangan.

Mengaktifkan kembali pelanggan yang tidak aktif adalah lima kali lebih hemat biaya daripada mengakuisisi pelanggan baru.

Jika email re-engagement tidak berhasil mendapatkan kembali pelanggan, Anda masih bisa membersihkan daftar email Anda, intinya adalah apa pun hasilnya, Anda akan meningkatkan daftar email Anda.

Menggunakan kampanye re-engagement untuk mendapatkan pelanggan baru adalah hal yang bermanfaat, tetapi pastikan untuk tidak mengganggu mereka lagi jika mereka belum ingin berkolaborasi dengan Anda.

8. Email Follow-up

Untuk menjaga loyalitas pelanggan, kirimkan email agar ditindaklanjutkan dengan konten yang menurut mereka bermanfaat.

Pelanggan akan menantikan email ini dan senang ketika mereka melihat notifikasi email dari bisnis atau brand Anda. Mereka menantikan konten yang berisi informasi yang mereka butuhkan.

9. Email Blast

Dalam strategi pemasaran saat ini, mengirimkan email blast adalah cara terbaik untuk menghemat waktu dan energi dalam hal promosi.

Ketika menggunakan email blast untuk pertama kalinya, panduan harus dibaca untuk memastikan keberhasilan.

10. Email Video

Email video adalah cara yang tepat untuk berbagi cerita dan keahlian perusahaan Anda melalui marketing yang kreatif.

Anda dapat mengirimkan email yang berisi video kepada audiens Anda untuk melakukan hal seperti, video tour perusahaan, produk, dan lain sebagainya.

Memasukkan video Anda dalam pemasaran email adalah strategi yang cerdas karena 95% pesan video disimpan dibandingkan hanya saat membaca teks.

Bahwasannya video ini sangatlah menarik, jika digunakan sebagai promosi, karena menurut studi konsumen dan pembeli lebih suka berinteraksi dengan video.

Selain itu, menurut HubSpot, marketer yang memasukkan konten video dalam strategi mereka mengalami peningkatan pertumbuhan pendapatan sebesar 49% dibandingkan dengan yang tidak memasukkan konten video.

Dengan video, Anda harus mempertimbangkan peralatan apa yang akan dibeli, cerita yang akan Anda sampaikan dalam pembuatan film, grafik apa pun yang digunakan dalam video, dan bahkan musik apa yang mengiringinya.

Ciri Email Promosi Yang Menarik dan Profesional

Email promosi harus memiliki visual yang menarik perhatian, dan juga konten yang relevan.

Ketika gambar dan visual harus dirancang secara kreatif, maka akan terlihat profesional, dan mudah dikenali sehingga dapat menarik perhatian audiens dengan cepat.

Selain itu, email promosi harus memiliki judul yang menarik. Jika Anda membuat judul email yang panjang, maka cenderung diabaikan oleh pembaca.

Oleh karena itu penting untuk memastikan bahwa judul email yang Anda buat jelas dan informatif tanpa terlalu panjang.

Selain itu, email promosi harus memiliki tulisan yang ringkas namun kreatif dengan tombol CTA yang kuat yang ditempatkan dengan jelas di dalam tubuh teks.

Gaya penulisan dalam email ini harus bersifat percakapan namun persuasif untuk membangkitkan antusiasme pembaca.

Memanfaatkan data terstruktur dan personalisasi juga membantu pesan-pesan ini secara efisien menjangkau target penerima dengan konten menarik yang disesuaikan untuk mereka secara individual.

Terakhir, pengujian sebelum peluncuran sangat penting untuk memverifikasi apakah semua elemen seperti daftar poin, informasi kontak, visual sudah akurat dan fungsional sebelum mengirimkan email ke masyarakat umum.

Memastikan semua komponen selaras dengan pedoman merek akan membantu perusahaan menampilkan tampilan yang lebih halus yang lebih menarik bagi penerima yang mungkin ingin menindaklanjuti materi pemasaran.

Cara Mendapatkan Daftar Email Konsumen

Kebanyakan konsumen susah untuk memberikan email kepada bisnis Anda, tapi tenang saja! Anda bisa mendapatkan daftar alamat email pelanggan Anda dengan beberapa metode berikut ini:

1. Membuat Konten Gratis

Berikan hadiah gratis kepada pelanggan yang telah mengirimkan alamat email mereka, baik saat melakukan pembelian online maupun secara langsung. Hadiah tersebut bisa berupa konten gratis atau informasi terupdate.

2. Membuat Kelas Gratis

Tawaran menarik berikutnya adalah kelas online gratis. Seiring perkembangan teknologi, semakin banyak orang yang terbiasa akan pola kerja dan belajar kelas secara online.

Oleh karena itu, Anda perlu menyediakan kelas gratis bagi pelanggan bisnis Anda untuk mendapatkan alamat email mereka.

3. Memberikan Produk Gratis

Semua orang pasti menyukai barang gratis! Dengan produk gratis, Anda tidak perlu menawarkan apa pun untuk membujuk pelanggan Anda,mereka akan dengan senang hati memberikan alamat email mereka dalam waktu singkat.

4. Momen Transaksi

Di akhir proses pembayaran, pastikan untuk tidak meminta alamat email kepada pelanggan Anda.

Saat meminta konsumen untuk memberikan alamat email, Anda terlebih dahulu harus menjelaskan manfaat yang akan mereka terima. Salah satunya dengan memberikan informasi mengenai penawaran khusus dan diskon.

Cara Membuat Email Promosi

Nah, berikut ini adalah cara membuat email promosi yang menarik dan terstruktur dengan baik:

1. Membuat Email List Aktif

Membuat kampanye email yang efektif untuk menarik pelanggan dimulai dengan memastikan bahwa pesan terkirim ke alamat email yang aktif.

Jika Anda ingin meningkatkan rasio email, pastikan daftar email Anda hanya berisi pelanggan yang aktif. Jangan ragu untuk menghapus pelanggan yang tidak aktif.

Sebelum menghapus daftar email, Anda dapat mengirim email untuk memeriksa apakah mereka masih ingin dimasukkan ke dalam email list Anda.

2. Mensegmentasikan Email List

Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan segmentasi pemasaran email :

• Mengirimkan buletin kepada pelanggan berdasarkan produk yang mereka beli melalui email.
• Anda juga bisa mensegmentasi berdasarkan lokasi atau preferensi mereka untuk mendaftar ke newsletter
• Jika Anda memiliki pelanggan buletin yang bergabung dengan milis Anda untuk menerima konten tentang topik tertentu, maka Anda dapat menyegmentasikan email

Dengan melakukan segmentasi audiens Anda, Anda dapat membuat email dan newsletter yang lebih terorganisir.

Ketika Anda memahami siapa yang Anda jangkau dan apa yang mereka butuhkan atau inginkan, Anda bisa menulis baris subjek dan isi email atau buletin Anda, karena akan jauh lebih mudah.

Hal ini juga akan memastikan bahwa setiap orang akan membuka dan membaca email tersebut.

Dengan membuat konten yang fokus dan relevan bagi pembaca, Anda dapat meningkatkan email open rates.

3. Mempersiapkan Konten

Untuk membuat email promosi yang efektif, hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan konten yang relevan. Selain itu juga konten harus berisi subjek email, gambar pendukung atau banner promosi, dan teks sesuai yang Anda tawarkan.

Hal ini sangatlah penting, karena konten yang berkualitas ini akan disampaikan kepada pembaca. Berikut ini yang perlu Anda perhatikan saat membuat email:

Buat Subject Line dan Kutipan Email yang Menarik

Nah, agar email Anda menarik dan bisa diterima pembaca, judul atau subjek email harus menarik. Jadi, buatlah semenarik mungkin!

Personalisasi Isi Email

Salah satu manfaat email sebagai alat pemasaran bisnis adalah dapat menciptakan kesan personal kepada pelanggan.

Ketika membuat konsep baris subjek dan isi email, penting untuk diingat bahwa email tersebut akan dilihat oleh ribuan orang.

Untuk hasil terbaik, buatlah email Anda seperti pesan pribadi, dimulai dengan baris subjek dan pesan yang spesifik.

Membuat Konten Email Dengan Kualitas Bagus

Untuk memastikan pelanggan email Anda tetap puas, pertimbangkan untuk menyediakan sumber daya yang bermanfaat bagi mereka seperti eBook, hyperlink ke postingan blog yang relevan di situs web Anda, atau webinar.

Kunci dari kampanye email yang sukses adalah membuat konten yang berkualitas. Setiap kali Anda mengirim email, pastikan email tersebut memiliki sesuatu yang berharga bagi penerimanya.

Dengan mengirimkan email secara teratur dan konten yang berharga, Anda dapat mengubah pelanggan email Anda menjadi pelanggan setia, yang menghasilkan peningkatan open rates dan click through rate.

4. Memodel layout

Dalam konteks ini, pemodelan berarti mengadaptasi ide yang sudah ada agar sesuai dengan kebutuhan spesifik kita, daripada menyalinnya secara keseluruhan.

Pada bagian ini, kita akan membuat ulang tata-letak. Cara paling mudah untuk melakukan ini yaitu, menggambar ulang, kemudian menyesuaikannya sesuai kebutuhan.

Selanjutnya, Anda bisa mendata elemen apa saja yang akan disertakan dalam tata letak; misalnya, logo biasanya ditempatkan di bagian atas.

Selain itu, ada 3 spanduk horizontal besar dengan deskripsi dan tombol CTA, serta diikuti oleh 2 spanduk persegi, dan beberapa spanduk horizontal kecil.

5. Implementasi

Setelah menyelesaikan konten Anda dan memilih tata letak yang sesuai, langkah selanjutnya adalah mengimplementasikannya ke dalam layanan pemasaran email.

6. Menghindari Spam Filters

Email promosi akan berhasil, jika Anda menyaring email yang masuk ke inbox email.

Penting untuk diketahui bahwa beberapa email dapat berakhir di folder spam. Untuk memastikan bahwa pemasaran email berhasil, pastikan Anda menghindari elemen-elemen yang akan memicu email ditandai sebagai spam.

7. Testing

Setelah Anda menyelesaikan tahap implementasi, maka Anda harus melanjutkan ke pengujian sebelum mengeksekusi email promosi Anda.

Sebelum mempublikasikan, pastikan tata letak sudah benar, gambar ditampilkan sebagaimana mestinya, tidak ada kesalahan ketik, dan yang paling penting, semua tautan pada halaman berfungsi dengan baik.

Untuk pengujian ini, kirimkan pesan ke email Anda sendiri, dan buka dari dua perangkat yang berbeda, misalnya perangkat seluler dan komputer.

Tujuannya adalah untuk menentukan apakah email yang Anda kirimkan kompatibel dengan perangkat yang Anda gunakan untuk membukanya.Jika tidak sesuai, lakukan tindakan perbaikan. Setelah disetujui, Anda dapat melanjutkan ke implementasi.

8. Ekseskusi

Pastikan semua benar sebelum mengirim email promosi Anda dan pastikan untuk mengucapkan Bismillah atau membaca doa.

Contoh Email Promosi

Memasarkan produk atau layanan menggunakan email dikenal sebagai email marketing.

Tujuan dari email promosi adalah untuk membangun hubungan dengan pelanggan sehingga mereka tetap terlibat dan terus membeli.  Berikut ini contoh email promosi yang dapat Anda coba antara lain:

1. Mengumumkan Promo

Marketplace ini secara terus menerus akan mengirimkan campaign email marketing tentang promosi produk.

Tujuannya adalah untuk memberitahukan kepada pelanggan tentang program promosi mereka, seperti acara 12.12, Promo Gajian, Tebus Murah, dan penawaran lainnya dari merchant yang berpartisipasi.

2. Mengenalkan Produk Baru

Untuk memperkenalkan produk terbaru Anda, kirimkan kampanye pemasaran email secara teratur kepada konsumen.

Penawaran produk biasanya disajikan dengan cara yang menarik, dengan elemen desain yang artistik.

3. Mengingatkan Berakhirnya Penawaran

Sering kita menjumpai di email berbagai penawaran, seperti diskon dan lain sebagainya. Selain itu juga, Anda sering menemukan pemasaran email yang mengingatkan konsumen tentang penawaran yang akan segera berakhir, bukan?

Nah, pengingat ini juga termasuk bagian dari email promosi yang membantu penjual untuk mengingatkan konsumennya agar segera membelinya.

Itu dia penjelasan mengenai email promosi. Dengan email promosi Anda bisa mempererat hubungan Anda dengan audiens.